PURWAKARTA – Satreskrim Polres Purwakarta akhirnya berhasil mengamankan seorang terduga pelaku bernama Ardiayana Akmal (23), dalam kasus kematian tidak wajar Jesika (15).
Diketahui, siswi kelas 2 SMPN Satu Atap Cadasmekar, Kecamatan Tegalwaru, itu ditemukan meninggal dunia di saluran air persawahan di Kampung Bojongloa, Desa Gandasoli, Kecamatan Plered, Sabtu (18/10/2025) sore.
Kasat Reskrim Polres Purwakarta, AKP Uyun Saepul Uyun, mengatakan, pengungkapan kasus ini merupakan hasil kerja cepat tim gabungan Satreskrim Polres Purwakarta dan Polsek Plered setelah memeriksa sejumlah saksi dan olah TKP.
”Alhamdulillah, berkat doa dan kerja sama semua pihak, termasuk dukungan masyarakat, kami berhasil mengamankan satu orang terduga pelaku di wilayah Gandasoli, tak jauh dari lokasi penemuan jenazah,” ujar Uyun kepada wartawan di Mapolres Purwakarta, Senin (20/10/2025) malam.
Menurutnya, hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan autopsi menunjukkan bahwa korban meninggal secara tidak wajar.
Dari situlah, lanjut dia, penyidik mulai mengerucutkan dugaan hingga berhasil mengidentifikasi pelaku.
”Hasil olah TKP dan autopsi mengindikasikan kematian korban bukan karena sebab alami. Dari situ penyelidikan terus dikembangkan hingga akhirnya kami bisa mengamankan terduga pelaku,” katanya.
Terkait hubungan antara pelaku dan korban, polisi masih melakukan pendalaman.
Begitu pula dengan dugaan adanya kekerasan seksual sebelum korban dibunuh.
”Kami masih lakukan penyidikan lanjutan terhadap pelaku untuk menemukan fakta-fakta hukum yang lengkap, termasuk kemungkinan adanya tindak kekerasan seksual,” kata Uyun.
Saat ini, pelaku yang telah diamankan masih menjalani pemeriksaan intensif di Mapolres Purwakarta.
Polisi juga terus mengumpulkan barang bukti dan alat bukti lain untuk memperkuat proses hukum.
Dilihat Tribunjabar.id sekitar pukul 23.00 WIB, Senin (20/10/2025) malam, terduga pelaku yang berstatus sebagai mahasiswa itu terlihat menunduk menutupi wajah saat digiring oleh polisi untuk jalani pemeriksaan lebih lanjut.
Dengan menggunakan hoodie dan celana panjang berwarna hitam, Ardiayana Akmal tak menjawab satu kata patah pun saat ditanya oleh awak media.
”Malam ini kami akan dalami lebih jauh melalui pemeriksaan. Setelah itu baru bisa kita ekspos hasil lengkapnya,” katanya.
Uyun menyebutkan, kasus ini masih terus dikembangkan oleh penyidik Polres Purwakarta untuk mengungkap motif dan kronologi lengkap pembunuhan yang menewaskan pelajar berusia 15 tahun tersebut.***
Artikel ini telah tayang di TribunCirebon.com dengan judul Terduga Pelaku Perampas Nyawa Siswi SMP di Purwakarta Ditangkap Polisi, Statusnya Mahasiswa, https://cirebon.tribunnews.com/jabar-region/173458/terduga-pelaku-perampas-nyawa-siswi-smp-di-purwakarta-ditangkap-polisi-statusnya-mahasiswa.