Rabu, Juni 25, 2025
spot_img

Menilik Kepolosan Darkiman Saat Bersujud Meminta Maaf ke Dedi Mulyadi

SUBANG – Mayoritas orang pasti akan tersentuh hatinya, ketika mengetahui siapa sebenarnya Darkiman, seorang warga Desa Sarimukti yang sempat viral diamankan petugas Satpol PP, karena menyiramkan air ke kerumunan Gubernur Jawa Barat, Kang Dedi Mulyadi (KDM) di kegiatan ‘Nganjang ka Warga’, di Desa Wanasari Cibitung Kabupaten Bekasi pada Jumat (20/6/2025) kemarin.

Saat bertemu KDM di Lembur Pakuan Subang ditemani Kades Sarimukti, sosok kuli bangunan asal Betawi ini tiba-tiba saja bersujud di kaki KDM seraya meminta maaf atas perbuatannya beberapa hari lalu.

“Enggak… enggak… enggak…, gak boleh. Saya gak biasa, duduk… duduk…,” kata KDM kepada Darkiman, dilansir dari Youtobe Kang Dedi Mulyadi Channel.

Berita Lainnya  Batal Bertemu Dedi Mulyadi, Tapi Adnan Jadi Anak Asuh Bupati Berebes
Darkiman saat bersujud meminta maaf dikaki Dedi Mulyadi.

Darkiman menceritakan, bahwa sebenarnya ia bukan menyiramkan air botol mineral ke KDM. Tetapi mengacungkan botol air ke atas untuk meminta tolong. Karena saat situasi kerumunan warga berdesakan menyambut kedatangan KDM, ada anak kecil yang tergencet kerumunan.

Namun karena air di dalam botol mineral yang dipegangnya berceceran kemana-mana, akhirnya Darkiman dianggap menyiramkan air ke kerumunan KDM dan langsung diamankan aparat keamanan di lokasi untuk diintrogasi.

“Sudah teriak minta tolong ada bocah kegencet. Saya minta maaf juga tindakan saya yang gak baik,” kata Darkiman.

KDM menyampaikan bahwa ia tidak menyalahkan Darkiman. Bahkan ia mengapresiasi tindakan Darkiman yang ingin menolong anak kecil kegencet, karena situasi kerumunan warga yang tak terbendung.

Berita Lainnya  IWOI Tegaskan Setiap Bentuk Narasi di Media Massa Merupakan Produk Jurnalistik yang Sah

“Saya mah gak tahu, ada yang nyiram, saya gak tahu. Saya tuh hidupnya tidak terlalu curiga, saya santai orangnya pak. Saya baru tahu ini aja di media sosial,” kata KDM.

Perbincangan KDM dengan Darkiman ini banyak menyita perhatian publik. Terlebih saat melihat kepolosan dan kejujuran Darkiman sebagai orang kampung.

Bahkan beberapa kali Kades Sarimukti terlihat merasa tergelitik dengan artikulasi pembicaraan Darkiman yang terkadang tidak jelas.

KDM juga sempat memeriksa jimat Darkiman yang katanya bukan jimat kebal. Melainkan jimat untuk berdagang.

Darkiman juga mengaku jika ia dan istrinya nge-fans kepada KDM. Bahkan ia harus menunggu lama dari jam 6 sore hingga jam 8 malam untuk menunggu kedatangan KDM di kegiatan Nganjang ka Warga di Cibitung tersebut.

Berita Lainnya  Dijanjikan Kerja di Proyek, 25 Warga Cirebon Malah Terlantar di Subang

“Bapak bagus. Bapak begitu karena pengen nyelamtin anak kecil yang ikut berdesak-desakan,” kata KDM.

Atas tindakan Darkiman yang mencoba menyelamatkan anak kecil dari kerumunan ini, KDM menyampaikan apresiasi dan memberikan sejumlah uang kepada Darkiman.

Bahkan KDM memberikan obat untuk istri Darkiman yang katanya sedang mengalami ‘sakit gula’.

“Alhamdulillah…,” kata Darkiman yang kembali bersujud di kaki KDM, tetapi kemudian langsung disuruh bangun kembali oleh KDM.***

Catatan Redaksi: Artikel ini ditayangkan secara otomatis. Validitas dan isi sepenuhnya tanggung jawab redaksi opiniplus.com dan dapat mengalami pembaruan..
Bagikan Artikel>>

Berita Lainnya

#Tag Populer

Top News

Kajari Karawang Didesak Mundur, Disinyalir Abuse of Power dalam Penanganan Perkara Dugaan Korupsi Petrogas

KARAWANG - Rabu (25/6/2025), Karawang Budgeting Control (KBC) mengirimkan surat nota keberatan kepada Kejaksaan Negeri Karawang, terkait penanganan dugaan korupsi PD Petrogas Persada Karawang...

Buang Limbah ke Citarum, Komisi III Kunjungi PT. Pindo Deli 1

KARAWANG - DPRD Kabupaten Karawang melakukan kunjungan kerja ke PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills 1 pada Selasa, 24 Juni 2025. Kunjungan ini...

PT. Pindo Deli 1 Buang Limbah ke Citarum, Dedi Mulyadi : Saya Tidak akan Kompromi

KARAWANG - PT. Pindo Deli Pulp And Paper Mills 1 di Kabupaten Karawang kedapatan membuang limbah cair ke Sungai Citarum pada Sabtu (21/6/2026) sore. Menyikapi...

Giliran PUSTAKA Soroti Duit Rp 101 Miliar yang Dipamerkan Kejaksaan : Jangan Sekedar Pansos!

KARAWANG - Setelah Perhimpunan Advokat Indonesia (PERADI) Karawang, kini giliran Pusat Studi Konstitusi dan Kebijakan (PUSTAKA) menyoroti konferensi pers Kejaksaan Negeri Karawang yang memamerkan...

Guru Ngaji Diduga Lakukan Kekerasan Seksual ke Mahasiswi Diadukan ke P2TP2A

KARAWANG - Diduga telah melakukan kekerasan seksual terhadap mahasiswi berusia 19 tahun, seorang guru ngaji di Kabupaten Karawang - Jawa Barat dilaporkan ke Dinas...

Peristiwa

CAPTURE

Berita Pilihan

- Advertisement -spot_img

Pemerintahan

Kriminal

Pendidikan

- Advertisement -spot_img

INDEKS

HUKUM

KONTROVERSI