Selasa, Juni 24, 2025
spot_img

2 Warga Purwakarta Tewas Jadi Korban Penembakan KKB di Papua

Dua jenazah warga Purwakarta, Jawa Barat, yang menjadi korban penembakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua, dipulangkan ke kampung halaman pada Kamis (5/6/2025) sore.

Korban diketahui bernama Rahmat Hidayat (45), warga Desa Kertajaya, Kecamatan Pasawahan, dan Saepudin (39), warga Desa Sukajadi, Kecamatan Pondok Salam. Keduanya tewas saat sedang membangun Gereja GKI Imanuel di Kampung Kwantapo, Distrik Asotipo, Kabupaten Jayawijaya.

Jenazah diberangkatkan dari Bandara Sentani, Papua, pukul 14.00 WIT dan dijadwalkan tiba di Bandara Soekarno-Hatta sore harinya.

Berita Lainnya  Siswa Harus Masuk Sekolah Jam 6 Pagi, FKSS : Cukup Berat Bagi Anak-anak

Pemerintah Kabupaten Purwakarta menyiapkan dua mobil jenazah dari RSUD Bayu Asih untuk penjemputan.

Bupati Purwakarta Takziah dan Imbau Warga di Daerah Konflik Pulang

Bupati Purwakarta Saepul Bahri Binzein atau yang akrab disapa Om Zein turut hadir di rumah duka dan menyampaikan duka cita mendalam.

Ia mengatakan pemulangan jenazah merupakan hasil koordinasi intensif dengan Pemkab Jayawijaya atas permintaan keluarga korban.

“Alhamdulillah, jenazah bisa dipulangkan hari ini. Ada pendamping dari Pemprov Jabar dan Paguyuban Sunda di Papua,” ujar Om Zein, Kamis (5/6/2025).

Berita Lainnya  Gempar! Usai Gorok Istri Saat Tidur Lelap, Bos Seblak di Karawang Lakukan Percobaan Bunuh Diri

Om Zein juga mengimbau agar warga Purwakarta yang bekerja di wilayah rawan konflik di Papua untuk mempertimbangkan kembali keselamatannya.

“Saya minta warga yang kerja di wilayah rawan segera pulang atau pindah ke tempat yang aman. Jangan sampai ada korban lagi,” tegasnya.

Anak Korban Dijamin Pendidikan oleh Pemkab

Sebagai bentuk kepedulian, Pemkab Purwakarta berkomitmen menjamin keberlanjutan pendidikan anak-anak korban, khususnya yang masih menempuh pendidikan dasar.

“Kami akan tanggung biaya sekolah anak-anak korban, supaya mereka tetap punya masa depan,” ujar Om Zein.

Berita Lainnya  Lisa Mariana Gugat Ridwan Kamil Rp 16,6 Miliar

Kepala desa dari dua korban penembakan KKB Papua turut mendampingi langsung proses penjemputan. Selain itu, proses pemulangan juga dikawal oleh perwakilan dari Pemprov Jawa Barat dan Paguyuban Sunda Papua sebagai bentuk solidaritas antardaerah.

Sumber : BeritaSatu

Catatan Redaksi: Artikel ini ditayangkan secara otomatis. Validitas dan isi sepenuhnya tanggung jawab redaksi opiniplus.com dan dapat mengalami pembaruan..
Bagikan Artikel>>

Berita Lainnya

#Tag Populer

Top News

Saat Bupati Karawang dan Si Raja Bongkar Santap Sambal Jengkol Bareng

FEATURE - Persahabatan bagai kepongpong, begitulah kata lirik lagu Sindentosca, saat menggambarkan suasana keakraban antara Bupati Karawang, H. Aep Syaepuloh dengan Bupati Bekasi, Ade...

Ibu-ibu Tak Kuasa Menahan Tangis Saat Anaknya Dibawa ke Barak Militer

SUBANG - Sebanyak 50 siswa SMP/MTs di Kabupaten Subang, hari Senin(23/6/2025) mulai dikirim ke Barak Lanud Suryadarma. Puluhan siswa ini akan menjalani pendidikan Karakter selama...

Menilik Perjalanan Giovanni dari Awal Menjabat Dirut Petrogas Hingga Ditetapkan Tersangka Korupsi

KARAWANG - Berdasarkan Peraturan Daerah Karawang Nomor 12 Tahun 2003, Perusahaan Daerah Petrogas Persada Karawang merupakan salah satu badan usaha milik daerah (BUMD) yang...

Cekcok Adu Mulut dengan Satpam, Pemuda Jayakerta Tewas Ditusuk Besi Tajam

KARAWANG - FA (27), seorang pemuda asal Kecamatan Jayakerta Kabupaten Karawang - Jawa Barat harus meregang nyawa, setelah terlibat cekcok adu mulut dengan MF...

Pedagang Pasar Tumpah Cikarang Kota Masih Membandel

BEKASI - Para pedagang di pasar tumpah persimpangan Cikarang Kota, Kabupaten Bekasi masih membandel, meski pembatasan waktu berjualan telah ditetapkan oleh pemerintah daerah. Aktivitas jual beli...

Peristiwa

CAPTURE

Berita Pilihan

- Advertisement -spot_img

Pemerintahan

Kriminal

Pendidikan

INDEKS

HUKUM

KONTROVERSI