Selasa, Juni 24, 2025
spot_img

Modus Jadi Guru Baru, Pria Tak Dikenal Masuk Kelas Gasak Perhiasan 6 Siswa Cirebon, Kok Bisa?

Enam siswa dari Madrasah Ibtidaiyah Nahdlatul Ulama (MINU) Desa Playangan Kecamatan Gebang Cirebon, menjadi korban pencurian. Emas perhiasan yang dipakai enam siswa ini dicuri seorang pria yang mengaku sebagai guru baru.

S, siswa kelas 3 yang menjadi korban mengatakan, dirinya bersama lima temannya dikumpulkan pelaku di salah satu kelas yang jauh dari ruang guru. Saat berada di dalam kelas, pria tersebut mengaku sebagai guru baru dan mendapat intruksi dari kepala sekolah, untuk mengumpulkan emas.

“Katanya nanti hilang, jadi dikumpulin dulu. Nanti pulang sekolah bisa diambil,” ujar S, pada Jumat, 2 Mei 2025.

Mereka baru sadar telah ditipu, setelah pria tersebut pergi menggunakan sepeda motor. S bersama korban lainnya kemudian melaporkan hal tersebut kepada guru di sekolah.

Berita Lainnya  Banyak Perusahaan Dipaksa Ikut Job Fair Pemerintah

“Yang diambil kalung yang dapat dikasih mamah,” ujar S.

Ahmad Yanuar Sani, salah satu guru di sekolahan tersebut membenarkan peristiwa yang menimpa anak didiknya itu. Menurut Ahmad, peristiwa itu sebenarnya sudah terjadi beberapa hari yang lalu, namun baru viral.

Berdasarkan keterangan dari para korban, pelaku mengaku hendak melakukan razia perhiasan, berdasarkan inturksi kepala sekolah. Pelaku juga mengaku sebagai guru baru di sekolah tersebut.

“Kemudian siswa dikumpulkan disalah satu kelas dan diminta untuk melepaskan perhiasannya,” ujar Ahmad.

Ahmad menuturkan, lokasi kelas poisisnya membelakangi ruang guru, sehingga tidak termonitor oleh para guru. Sedangkan sekolahnya tersebut, cukup terbuka karena berdampingan dengan area masjid balai desa. Sehingga akses keluar masuk sekolah cukup mudah.

Berita Lainnya  Peziarah Karawang Terjebak 7 Jam di Gua Naga Mas Kuningan

Saat peristiwa terjadi, kata dia, ada orang tua korban yang melihat. Namun, orang tua siswa itu tidak curiga terhadap aksi dari pelaku. Untuk mencegah hal tersebut terjadi lagi, pihaknya segera memasang CCTV di area sekolah.

Atas kejadian ini, phak sekolah Madrasah Ibtidaiyah Nahdlatul Ulama (MINU) Desa Pelayangan, Kecamatan Gebang, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, bekerja sama dengan Polsek Gebang Polresta Cirebon menggelar imbauan peningkatan kewaspadaan pada momen yang bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas).

Berita Lainnya  Ono Surono Bantah Suruh Kades Pasirmunjul Kritisi Dedi Mulyadi

Pantauan Kompas.com di lokasi, Kapolsek bersama sejumlah guru mengumpulkan seluruh siswa kelas 1 hingga kelas 6 di halaman. Kapolsek memberikan imbauan agar para siswa-siswi tidak membawa barang-barang berharga yang menimbulkan perhatian.

“Khususnya para siswi, sampaikan ke orangtua ya agar tidak memberikan perhiasan kepada putrinya saat berangkat sekolah, untuk mengantisipasi kejadian serupa,” kata AKP Wawan Hermawan, Kapolsek Gebang, saat memberikan imbauan di halaman sekolah, Jumat (2/5/2025) siang.

Sumber : metrotv

Catatan Redaksi: Artikel ini ditayangkan secara otomatis. Validitas dan isi sepenuhnya tanggung jawab redaksi opiniplus.com dan dapat mengalami pembaruan..
Bagikan Artikel>>

Berita Lainnya

#Tag Populer

Top News

Saat Bupati Karawang dan Si Raja Bongkar Santap Sambal Jengkol Bareng

FEATURE - Persahabatan bagai kepongpong, begitulah kata lirik lagu Sindentosca, saat menggambarkan suasana keakraban antara Bupati Karawang, H. Aep Syaepuloh dengan Bupati Bekasi, Ade...

Ibu-ibu Tak Kuasa Menahan Tangis Saat Anaknya Dibawa ke Barak Militer

SUBANG - Sebanyak 50 siswa SMP/MTs di Kabupaten Subang, hari Senin(23/6/2025) mulai dikirim ke Barak Lanud Suryadarma. Puluhan siswa ini akan menjalani pendidikan Karakter selama...

Menilik Perjalanan Giovanni dari Awal Menjabat Dirut Petrogas Hingga Ditetapkan Tersangka Korupsi

KARAWANG - Berdasarkan Peraturan Daerah Karawang Nomor 12 Tahun 2003, Perusahaan Daerah Petrogas Persada Karawang merupakan salah satu badan usaha milik daerah (BUMD) yang...

Cekcok Adu Mulut dengan Satpam, Pemuda Jayakerta Tewas Ditusuk Besi Tajam

KARAWANG - FA (27), seorang pemuda asal Kecamatan Jayakerta Kabupaten Karawang - Jawa Barat harus meregang nyawa, setelah terlibat cekcok adu mulut dengan MF...

Pedagang Pasar Tumpah Cikarang Kota Masih Membandel

BEKASI - Para pedagang di pasar tumpah persimpangan Cikarang Kota, Kabupaten Bekasi masih membandel, meski pembatasan waktu berjualan telah ditetapkan oleh pemerintah daerah. Aktivitas jual beli...

Peristiwa

CAPTURE

Berita Pilihan

- Advertisement -spot_img

Pemerintahan

Kriminal

Pendidikan

INDEKS

HUKUM

KONTROVERSI