Jumat, Juli 25, 2025
spot_img

‘Karawang Nya’ah ka Kolot’ Sasar Lansia dan Miskin Ektrem yang Belum Terima Bantuan PKH atau BLT

Pemerintah Kabupaten Karawang resmi meluncurkan program sosial bertajuk Karawang Nyaah Ka Kolot pada 2025. Ini pemberian bantuan sosial secara sukarela dari ASN kepada lanjut usia (lansia) sebagai kepedulian dan rasa empati kepada masyarakat.

“Hari ini kita melaksanakan launching Program Karawang Nyaah Ka Kolot,” ujar Bupati Karawang, Aep Syaepuloh dalam acara peluncuran program tersebut, Jumat (11/4/2025) di Plaza Pemda Karawang.

Ia menjelaskan, program ini merupakan tindak lanjut hasil dari koordinasi dengan Gubernur Jawa Barat yang sebelumnya melaksanakan zoom dengan para kepala daerah 27 kabupaten/kota beberapa hari lalu.

“Alhamdulillah Pak Sekda, Pak Wabup, dan seluruh para asisten, para kepala OPD, kami bersepakat, nama programnya ini Nyaah Ka Kolot. Ini disesuaikan dengan kebijakan masing-masing wilayah,” katanya menegaskan.

Berita Lainnya  Sah! Anak KDM Nikahi Wabup Garut Janda Anak 3, Semoga Samawa

Menurut Aep, program bantuan ini menyasar lansia yang belum pernah menerima bantuan seperti PKH atau BLT. “Kami juga menyasar yang miskin ekstrem. Besar harapan mudah-mudahan, sedikit kita sebagai ASN bisa memberikan keringanan untuk para kolot-kolot yang ada di Karawang,” tuturnya.

Jumlah penerima bantuan ini hingga 600 lansia yang telah dilakukan pendataan oleh Dinas Sosial dan DPMD Karawang. “Pendataan kita dengan Dinsos, dengan DPMD, dengan Pak Sekda, jumlahnya sekitar 600 lansia,” ungkapnya.

Berita Lainnya  SBY Jalani Perawatan di RSPAD Gatot Soebroto

Ia menyampaikan, bantuan sosial ini akan diberikan setiap bulan kepada para penerima bantuan. Untuk bentuk bantuan yang diberikan bisa berupa uang tunai dengan nominal yang tidak ditentukan maupun bisa juga dalam bentuk sembako.

“Untuk jumlah nominal bantuan yang akan diberikan kepada lansia itu tidak ada kententuanya, jadi sukarela. Kalau misalnya, punten, kita mau ngasih Rp 50 ribu atau Rp 100 ribu, lebih baik saya bilang dijadikan sembako saja. Misalkan seperti yang kami berikan, sembako beras, minyak sayur, sarden, gula, termasuk susu,” tutur Bupati.

Berita Lainnya  Makna 'Angka 9' di Mahar Pernikahan Maula Akbar dengan Putri Karlina

Bupati berharap program ini menjadi wujud kepedulian ASN terhadap lansia. “Tujuannya kita memiliki rasa empati dan peduli sebagai ASN kepada para kolot atau lansia ini,” ujarnya.

Meski sebelumnya Pemkab Karawang menjalankan program serupa, Bupati menegaskan pentingnya perluasan jangkauan.

“Sebenarnya di Kabupaten Karawang juga sudah ada program seperti ini yang dipotong oleh Baznas, tapi alangkah baiknya, karena sampai hari ini masih belum tersentuh semuanya,” kata Aep.***

Catatan Redaksi: Artikel ini ditayangkan secara otomatis. Validitas dan isi sepenuhnya tanggung jawab redaksi opiniplus.com dan dapat mengalami pembaruan..
Bagikan Artikel>>

Berita Lainnya

#Tag Populer

Top News

Prabowo Kecam ‘Serakahnomics’, Serukan Perlindungan Produksi Strategis

JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmennya terhadap pelaksanaan Pasal 33 Ayat 2 Undang-Undang Dasar 1945 dalam sambutannya pada Peringatan Hari Lahir ke-27 Partai...

Jenal Mutaqin Temui Pengamen Viral yang Ngamuk di Angkot

BOGOR - Secara khusus, Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin, menyambangi Mapolsek Bogor Tengah, Rabu (23/7/2025). Kedatangannya untuk menemui Dani (29), seorang pengamen yang...

Bandung Arts Festival #11

BANDUNG- Setelah sukses digelar selama satu dekade, Bandung Arts Festival (BAF) kembali hadir dengan semangat baru melalui Bandung Arts Festival ke-11, yang akan berlangsung...

DPRD Bekasi Usulkan Penambahan Gerbang Tol Cibitung-Cilincing

BEKASI - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bekasi mengajukan usulan penambahan gerbang tol baru pada Ruas Cibitung-Cilincing sebagai upaya mengurai kepadatan lalu lintas...

Soroti Polemik di PT. FCC Indonesia, KBC : Ini Bukti Lemahnya Pengawasan Disnaker

KARAWANG - Karawang Budgeting Control (KBC) menyoroti kasus rekrutmen tenaga kerja di PT. FCC Indonesia yang menggandeng Balai Latihan Kerja (BLK) di luar Kabupaten...

Peristiwa

CAPTURE

Berita Pilihan

Pemerintahan

Kriminal

Pendidikan

- Advertisement -spot_img

INDEKS

HUKUM

KONTROVERSI