Jumat, Oktober 24, 2025
spot_img

Tiba-tiba Dedi Mulyadi Curhat, Katanya Bermunculan Buzzer Bikin Konten Negatif Tentangnya

Setelah melewati masa sulit menyelamatkan anak remaja di Jawa Barat dari berbagai problem kriminal yang dialami melalui pola pendidikan disiplin di barak militer, Gubernur Jawa Barat, Kang Dedi Mulyadi tiba-tiba curhat mengenai berbagai pihak yang mulai mengepung kembali sosok dirinya.

Yaitu dari mulai stigma sebutan gubernur konten, mulyono jilid 2, gubernur pencitraan, dan berbagai tayangan lainnya yang sengaja dibuat, yang tujuannya untuk membuat stigma negatif tentang dirinya.

“Tujuannya untuk apa sih?, tujuannya satu, mereka itu ternyata sangat memperhatikan kepada saya, sehingga apapun yang saya lakukan, mereka komentari, dan saya menyukainya,”

Berita Lainnya  'Satu Sekolah Satu Dapur', Solusi Keracunan MBG

“Dan ini kebanyakan bukan dilakukan orang Jawa Barat, tetapi orang diluar Jawa Barat,”

“Artinya kelihatannya banyak warga di luar Jawa Barat kesel sama saya. Karena kesel sama saya, akhirnya tiap hari merhatiin saya,” kata KDM saat melemparkan pernyataan satir yang di upload di instagram pribadinya, Senin (19/5/2025).

Menurut KDM, banyak video-video lama dirinya yang dibuat seolah video hari ini. Misal video 6 tahun lalu dirinya yang sedang ‘ngaduk’, kemudian seolah-olah dibuat video hari ini dengan narasi seolah-olah gubernur yang sibuk bikin konten.

Berita Lainnya  Lelucon Terhadap Ulama, Santri dan Pesantren Adalah Alarm Darurat Bangsa

“Tapi bagi saya gak masalah. Terima kasih ya terus berupaya menggiring opini mengarahkan publik agar saya dibenci oleh warga,”

“Yakinlah cinta sejati tidak akan pernah bisa dipatahkan oleh berbagai upaya untuk memisahkan antara saya dan warga saya untuk saling menyayangi,”

“Banyak orang yang kisah cintanya dramatik karena terlalu banyak orang yang iri untuk memisahkannya”,

“Salam untuk para buzzer dimana pun berada. Tetap semangat sebanyak-banyaknya bikin konten negatif tentang saya, agar bapak dan ibu bisa ngebul dapurnya,” tutup KDM saat kembali melemparkan pernyataan satir.***

Bagikan Artikel>>

Berita Lainnya

#Tag Populer

Top News

Ratusan Bangli di Cikarang Utara Dibongkar, Bupati Belum Putuskan akan Digunakan untuk Apa

BEKASI - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi melalui Satpol PP membongkar ratusan bangunan liar (bangli) di tiga desa wilayah Cikarang Utara pada Senin (20/10/2025). Namun, pascapembongkaran Pemkab Bekasi masih...

Dipolisikan, Kepala SPPG di Kota Bekasi Bantah Lecehkan Pegawainya

KOTA BEKASI - Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di wilayah Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat, berinisial MKP membantah melakukan pelecehan dan kekerasan terhadap pegawainya berinisial RDA. Ia...

Memendam Hasrat Seksual Sejak Lama Jadi Alasan Heryanto Tega Rudapaksa dan Bunuh Dina Oktaviani

PURWAKARTA - Polres Purwakarta mengungkap motif pembunuhan pegawai Alfamart Rest Area KM 72 Tol Cipularang, Dina Oktaviani (21) oleh atasannya, Heryanto (27), ternyata karena...

Kiyai Uyan Minta Politisasi Masjid Agung Segera Dihentikan

KARAWANG - Polemik dualisme SK DKM Masjid Agung atau Masjid Syekh Quro Karawang masih terus bergulir dan menuai sorotan publik. Kali ini giliran Ketua Jamiyyah...

KDM Kaget Sumber Air Aqua dari Sumur Bor, Bukan 100% Air Pegunungan Seperti di Iklan

SUBANG - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi melakukan sidak ke pabrik air minum Aqua di Subang. Dalam kunjungan tersebut, ia menyoroti aktivitas industri yang dinilai dapat menimbulkan risiko...

Peristiwa

Puluhan Siswa Purwakarta Keracunan Usai Santap Nasi Kotak di Acara Parade Drumband

PURWAKARTA - Suasana Puskesmas Maniis, Kabupaten Purwakarta, tampak penuh sesak pada Senin (20/10/2025) sore. ‎ ‎Pantauan Tribunjabar.id di lokasi, puluhan pelajar laki-laki dan perempuan terbaring di...

CAPTURE

Berita Pilihan

Pemerintahan

Kriminal

Pendidikan

- Advertisement -spot_img

INDEKS

HUKUM

KONTROVERSI