Rabu, Juli 23, 2025
spot_img

Kolaborasi dengan Kedutaan Inggris, Pemprov Jabar akan Bangun Kampung Inggris

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengadakan pertemuan bersama perwakilan Kedutaan Besar Inggris untuk Indonesia membahas sejumlah rencana kolaborasi strategis antara Pemda Provinsi Jabar dan Inggris.

Beragam isu mulai dari pendidikan, lingkungan, transportasi hingga pengembangan wilayah pesisir menjadi pokok pembahasan dalam pertemuan tersebut.

Salah satu gagasan adalah rencana pembangunan kampung Inggris versi Jawa Barat.

Kampung tersebut akan menjadi pusat pembelajaran bahasa Inggris, sekaligus destinasi pariwisata edukatif.

“Nanti kita bikin satu kampung saja. Di kampung itu orang-orang bicara pakai bahasa Inggris. Jadi tidak perlu lagi ke Jawa Timur, cukup di sini. Bisa untuk anak-anak belajar dan mengembangkan pariwisata,” ujarnya usai pertemuan itu di Bale Pakuan Bandung, Kota Bandung, Jumat (16/5/2025).

Berita Lainnya  Honorer R4 Bekasi Bersiap Aksi Unjuk Rasa ke Istana

Hadir dalam pertemuan tersebut Wakil Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste Matthew Downing, Wakil Kepala, Second Cities Juliana Richter, Regional Outreach Manager for West Java Zoe Rimba, Communications Manager Adela, dan Head of Education, British Council Indonesia Muhaimin.

Dalam kesempatan itu, KDM, sapaan akrab Dedi Mulyadi juga menekankan pentingnya pembangunan berbasis alam.

Ia menegaskan untuk menghentikan penambangan liar, menanami kembali gunung-gunung yang gundul, serta melindungi mata air dan membersihkan sungai-sungai.

“Kita ingin belajar bagaimana Inggris membangun perkebunan yang sehat. Kita juga bercita-cita menjadikan sungai sebagai sarana transportasi, seperti yang sudah dilakukan di banyak negara maju,” ungkapnya.

Berita Lainnya  Diskominfo Siap-siap Dikepung LMP, Gegara Kontroversi Proyek Videotron Rp 1,8 Miliar

Transportasi berbasis rel

Dengan karakteristik geografis Bandung yang berbukit dan memiliki jalan sempit, KDM juga mendorong pengembangan moda transportasi berbasis rel seperti monorel dan kereta terintegrasi untuk menghubungkan Kabupaten Bandung, Kota Bandung, Cimahi, dan kawasan Bandung Raya.

“Kalau jalan diperlebar, masa pohon harus ditebang. Kita tidak setuju itu. Solusinya, ya, transportasi berbasis rel,” tuturnya.

KDM menyoroti pula isu kepadatan hunian warga di Jabar, terutama para pendatang yang tinggal dalam satu kamar berukuran kecil bersama lebih dari 10 orang.

Ia menekankan pentingnya kerja sama internasional dalam mengatasi persoalan hunian layak.

Selain pendidikan dan lingkungan, penataan wilayah pesisir juga menjadi bagian penting dari diskusi.

Berita Lainnya  Terbukti Cemari Sungai Citarum, PT. Pindo Deli 1 Disanksi Denda Rp 3,5 Miliar

KDM mengungkapkan rencana penataan pantai di Jabar dan pembangunan pelabuhan di Bekasi, yang diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan nelayan lokal.

“Kita akan tindak lanjuti secara teknis. Saya akan berkunjung ke Kedubes Inggris dengan membawa para stakeholders agar pembicaraan lebih konkret dan menghasilkan kerja sama nyata,” ujarnya.

KDM juga menyampaikan harapannya agar kerja sama ini segera dituangkan dalam bentuk perjanjian resmi.

“Ya, nanti langsung dibikin dalam perjanjian kerja samanya. Tidak ada yang tidak bagus, harus bagus,” tutup KDM.

Catatan Redaksi: Artikel ini ditayangkan secara otomatis. Validitas dan isi sepenuhnya tanggung jawab redaksi opiniplus.com dan dapat mengalami pembaruan..
Bagikan Artikel>>

Berita Lainnya

#Tag Populer

Top News

Kuasa Hukum Mahasiswi NA Minta Asistensi Komisi III DPR RI

JAKARTA - Setelah menyurati Komnas Perempuan, Gary Gagarin & Patners - Kuasa hukum NA (19) mahasiswi terduga korban kasus pelecehan seksual di Kabupaten Karawang...

Dampak Kebijakan KDM, Sekolah Swasta di Depok Hanya Terima 4 Siswa Baru

DEPOK - Diduga akibat dampak kebijakan Gubernur Jawa Barat, Kang Dedi Mulyadi yang memberlakukan kebijakan penambahan rombel 50 siswa per kelas untuk sekolah negeri,...

Dea Eka Serap Aspirasi Warga Gintungkerta – Klari

KARAWANG - Dea Eka Rizaldi SH, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat dari Fraksi Partai Gerindra, melaksanakan kegiatan reses di Desa...

Peringati HAN 2025, Pemkot Bandung Bagikan 52 Ribu Kartu Identitas Anak

BANDUNG -  Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional (HAN) Tahun 2025, Pemerintah Kota Bandung menggelar serangkaian kegiatan kolaboratif yang melibatkan berbagai perangkat daerah. Puncak peringatan...

Polres Karawang Lakukan Ground Breaking Pembangunan SPPG

KARAWANG - Demi menyukseskan program strategis nasional, Polres Karawang melaksanakan ground breaking pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), di Dusun Ranggon, Desa Sarijaya, Kecamatan...

Peristiwa

CAPTURE

Berita Pilihan

Pemerintahan

Kriminal

Pendidikan

- Advertisement -spot_img

INDEKS

HUKUM

KONTROVERSI