Selasa, Juli 22, 2025
spot_img

Heboh Isu Perselingkuhan Dirus PDAM dengan Anggota Dewan

Bapak Mertua Minta Bupati Bekasi Berhentikan Oknum Pejabat AEZ

BEKASI – Buntut dugaan perselingkuhan oknum Direktur Usaha (Dirus) PDAM Tirta Bhagasasi, AEZ (34) dengan PR (27) seorang oknum Anggota DPRD asal PDI-Perjuangan (PDIP), Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, akhirnya dibongkar bapak mertua.

Dengan nada berat dan penuh rasa kecewa H. Cecep Noor yang juga menjabat sebagai Ketua DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Kabupaten Bekasi, menggelar Konferensi Pers dengan mengundang puluhan wartawan, karena dirinya tidak terima rumah tangga anaknya, RZ, dirusak AEZ.

“Tadinya saya tidak mau berbicara dengan awak media, karena ini aib, tapi oknum pejabat tersebutlah yang membuat saya harus bicara,” tegas, H. Cecep saat menggelar Konferensi Pers di Hotel Sahid Lippo Cikarang, Minggu (20/7/2025).

Berita Lainnya  Panggung Hiburan Pernikahan Anak KDM Makan Korban Jiwa

Ditempat ini juga, kata H. Cecep, oknum yang bersangkutan bersedia membuat surat pernyataan untuk mengakui dan berjanji tidak akan mengulangi perbutannya lagi namun tidak ditepati malah masih melakukan komunikasi dengan bahasa panggilan “sayang” dengan PR.

“Tadinya cukup diselesaikan secara kekeluargaan dengan membuat pernyataan yang diketahui oleh keluarga dan istrinya. Rabu kemarin janjinya ditempat ini juga, namun tidak ditepati malah masih berkomunikasi dengan PR,” tuturnya.

Untuk itu, lanjut H. Cecep, pihaknya selaku orang tua dari RZ yang tidak bisa menerima akan mendorong kasus dugaan perselingkuhan ini keranah hukum dengan bukti-bukti yang ada, terkait dugaan perselingkuhan PR dengan oknum tersebut.

Berita Lainnya  Diskominfo Karawang 'Gak Mudeng' Pernyataan Dedi Mulyadi, Proyek Kontroversi Videotron Rp 1,8 Miliar Disorot HMI

“Apa karena merasa memiliki jabatan atau merasa memiliki banyak uang, sehingga berprilaku se-enaknya terhadap orang lain. Ini kezholiman kalau saya biarkan demi kemaslahatan ini harus saya ungkap. Predator kelamin,” tegasnya.

H. Cecep mengaku, sudah membuat surat ke Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang, untuk segera memberhentikan oknum pejabat yang bersangkutan agar tidak ada korban berikutnya. Ia berujar, ribuan kader PPP sudah memberikan simpatik atas kejadian ini.

“Pihak pengacara lagi menyusun bukti-bukti dari A sampai Z juga pengakuan oknum yang bersangkutan adanya 2 kali pertemuan ditempat tertentu sampai ke salah satu Hotel di Yogyakarta, Jawa Tengah,” imbuhnya.

Berita Lainnya  200 Unit Becak Listrik Siap Didistribusikan

Untuk sementara, tambah H. Cecep, pihak keluarga belum bisa membuka semuanya ke public. Namun yang jelas, tidak akan berani kalau tidak memiliki bukti, biar lah nanti pada proses hukum bukti itu akan dibuka.

“Pengacara sedang menyiapkan bukti mulai dari A sampai Z nanti anak saya RZ yang akan melaporkan ke Mabes Polri, karena tempat kejadiannya tidak di satu wilayah,” pungkasnya. (Hrs/Mul)

Sumber : matafakta.com
Ket foto : H. Cecep Noor

Catatan Redaksi: Artikel ini ditayangkan secara otomatis. Validitas dan isi sepenuhnya tanggung jawab redaksi opiniplus.com dan dapat mengalami pembaruan..
Bagikan Artikel>>

Berita Lainnya

#Tag Populer

Top News

Kuasa Hukum Mahasiswi NA Surati KOMNAS Perempuan

KARAWANG - Gary Gagarin & Patners, kuasa hukum terduga korban pelecehan seksual mahasiswi oleh oknum guru gaji  mengaku telah menyurati Komisi Nasional Anti-Kekerasan terhadap...

Dea Eka Reses di Karanganyar – Desa yang Sering ‘Dianaktirikan’

KARAWANG - Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Dapil Karawang-Purwakarta, Dea Eka Rizaldi, SH menggelar kegiatan Reses Masa Sidang III Tahun 2025 di Desa Karanganyar...

KDM Ajak Masyarakat Sinergi Jadikan Purwakarta Daerah Termaju di Jabar

PURWAKARTA - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengajak seluruh elemen masyarakat bersinergi membangun Kabupaten Purwakarta agar menjadi daerah termaju di Jawa Barat. Harapan tersebut ia...

Jokowi Puji Langkah Prabowo Dalam Diplomasi Ekonomi

JAKARTA - Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), memberikan apresiasi tinggi terhadap kinerja Presiden Prabowo Subianto, terutama dalam upaya diplomasi ekonomi yang membuahkan...

Walkot Tri Telusuri Dugaan Pungli Tunjangan Profesi Guru

BEKASI - Dugaan pungutan liar (Pungli) di lingkungan tenaga pengajar terjadi di Dinas Pendidikan Kota Bekasi. Oknum operator diduga melakukan pungli terhadap dana Tunjangan...

Peristiwa

CAPTURE

Berita Pilihan

Pemerintahan

Kriminal

Pendidikan

- Advertisement -spot_img

INDEKS

HUKUM

KONTROVERSI