Kamis, Oktober 23, 2025
spot_img

Kuasa Hukum Mahasiswi NA Surati KOMNAS Perempuan

KARAWANG – Gary Gagarin & Patners, kuasa hukum terduga korban pelecehan seksual mahasiswi oleh oknum guru gajiĀ  mengaku telah menyurati Komisi Nasional Anti-Kekerasan terhadap Perempuan (KOMNAS Perempuan).

Tujuannya, agar NA (19) mendapatkan hak-haknya sebagai terduga korban kekerasan seksual yang dilakukan terduga pelaku AS (41) yang masih merupakan pamannya sendiri.

“Dua minggu yang lalu kami sudah mengirimkan surat pengaduan ke KOMNAS Perempuan, agar perkara klien kami mendapatkan atensi dan agar ada langkah-langkah strategis yang dilakukan dalam rangka perlindungan terhadap kepentingan korban,” tutur Kuasa Hukum NA, Dr. M. Gary Gagarin Akbar SH. MH, Selasa (22/7/2025).

Berita Lainnya  Waspada! Kasus Penipuan Online di Bekasi Tinggi

Disampaikan Gary, sampai hari ini pihaknya intens berkomunikasi dengan Unit Pengaduan untuk Rujukan (UPR) KOMNAS Perempuan dalam rangka memverifikasi dan menelaah atas kasus pengaduan disampaikannya.

“Alasan kami mengadukan ke KOMNAS Perempuan adalah untuk memastikan pemenuhan hak-hak korban kekerasan seksual sebagaimana diatur dalam Undang-undang Nomor 12 Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (UU TPKS),” katanya.

“Yaitu mencakup hak atas pendampingan hukum dan psikologis, pemulihan fisik dan mental, restitusi dan kompensasi, serta perlindungan dari stigma, diskriminasi, dan reviktimisasi sepanjang proses hukum maupun setelahnya,” timpal Gary.

Menurutnya, pengaduan ke KOMNAS Perempuan ini merupakan salah satu upaya untuk mengawal kasus ini. Tentu masih ada beberapa upaya lain yang dilakukan pihaknya dalam beberapa waktu ke depan.

Berita Lainnya  Pasutri di Bekasi Nekat Curi Sepeda Motor Sambil Gendong Anak

“Harapan kami agar kasus ini dapat segera ada kepastian hukum dan proses hukum yang dilakukan, sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku,” tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, meski kabarnya penanganan kasus dugaan pelecehan seksual ini sudah menjadi atensi Kapolda Jabar, tetapi Polres Karawang yang menangani kasusnya mengaku sangat berhati-hati di dalam melakukan proses penyelidihan.

“Kami memastikan penanganan perkara ini dilakukan secara hati-hati, tuntas, dan tetap menjunjung tinggi perlindungan terhadap korban, ini perkara khusus yang menyentuh ranah moral,” kata Kapolres Karawang, AKBP Fiki Novian Ardiansyah.

Berita Lainnya  Berawal dari Curhatan Asmara, Berakhir dengan Hilangnya Nyawa

Kapolres juga mengimbau agar masyarakat mendukung langkah hukum yang ditempuh oleh korban dan proses hukum yang tengah dilakukan oleh Polres Karawang.

“Kami juga mengimbau masyarakat tetap tenang dan mendukung langkah hukum yang dilakukan oleh korban dan proses hukum yang sedang berjalan dengan bijak oleh pihak kelolisian, kami mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga situasi tetap kondusif, tidak terpengaruh isu yang belum jelas kebenarannya,” pungkasnya.***

Catatan Redaksi: Artikel ini ditayangkan secara otomatis. Validitas dan isi sepenuhnya tanggung jawab redaksi opiniplus.com dan dapat mengalami pembaruan..
Bagikan Artikel>>

Berita Lainnya

#Tag Populer

Top News

KDM Kaget Sumber Air Aqua dari Sumur Bor, Bukan 100% Air Pegunungan Seperti di Iklan

SUBANG - Gubernur Jawa BaratĀ Dedi MulyadiĀ melakukan sidak ke pabrik air minumĀ AquaĀ di Subang. Dalam kunjungan tersebut, ia menyoroti aktivitas industri yang dinilai dapat menimbulkan risiko...

Prabowo Naikan Gaji Hakim sampai 280%, Supaya Tidak Bisa ‘Dibeli’

JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto menginginkan agar hakim menjadi sosok yang tidak bisa dibeli oleh siapapun. Oleh karena itu, ia mengeluarkan kebijakan untuk menaikkan...

Jawa Barat Jadi Jalur Strategis Distribusi Rokok Ilegal, Cirebon dan Purwakarta Paling Banyak Peredarrannya

JAKARTA - Bea Cukai Jawa Barat mengingatkan ancaman hukuman terkait peredaran rokok ilegal. Bukan cuma produsen dan penjual, pemakai rokok ilegal pun terancam pidana. "Sesuai...

Cek Duit Mengendap Rp 4,17 Triliun, Dedi Mulyadi Sambangi BI dan Kemendagri

JAKARTAĀ  - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi akan menyambangi Bank Indonesia (BI) seusai menyampaikan paparan di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) hari ini. Dedi mengaku...

Judicial Review SK Bupati Soal 620% Kenaikan Pajak ke MA ‘Salah Kamar’

KARAWANG – Pusat Studi Konstitusi dan Kebijakan (PUSTAKA) menilai langkah hukum judicial review atau menggugat Surat Keputusan (SK) Bupati Karawang Nomor : 973/Kep.502-Huk/2021 tentang...

Peristiwa

Puluhan Siswa Purwakarta Keracunan Usai Santap Nasi Kotak di Acara Parade Drumband

PURWAKARTA - Suasana Puskesmas Maniis, Kabupaten Purwakarta, tampak penuh sesak pada Senin (20/10/2025) sore. ā€Ž ā€ŽPantauan Tribunjabar.id di lokasi, puluhan pelajar laki-laki dan perempuan terbaring di...

CAPTURE

Berita Pilihan

Pemerintahan

Kriminal

Pendidikan

- Advertisement -spot_img

INDEKS

HUKUM

KONTROVERSI