Minggu, September 28, 2025
spot_img

Gereja Mau Disita Bank karena Nunggak Utang Rp 6 Miliar, Pendeta ini Menangis Sampai Sujud Minta Bantuan KDM

CIANJUR – Alasan karena menunggak utang hingga Rp 6 miliar, salah satu gereja di Kabupaten Cianjur akan dieksekusi (disita) oleh Pengadilan Negeri setempat pada 20 Agustus 2025.

Atas persoalan ini, salah seorang pendeta bernama Paripurna Simatupang menghadap Gubernur Jawa Barat, Kang Dedi Mulyadi (KDM) untuk meminta bantuan.

Sambil menangis, pendeta ini mengungkapkan bahwa gereja yang selama ini ia urus tanahnya dijadikan jaminan ke Bank Perkreditan Rakyat (BPR).

Atas persoalan ini, Sang Pendeta mengaku bahwa pihaknya sedang mengajukan Kasasi melalui pengacaranya.

Berita Lainnya  Gak Usah Datang ke Lembur Pakuan, Kalau Cuma Minta Dibantu Lunasi Utang oleh KDM

KDM menegaskan bahwa eksekusi merupakan hak pengadilan yang tidak bisa diintervensi. Jika memang masih dalam Kasasi, KDM menyarankan pengacara gereja untuk menyurati dan meminta pengadilan untuk menunggu eksekusi sampai dengan ada keputusan hukum yang inkrah.

“Begitu ya pak ya, kan setelah MA masih ada PK. Itu aspek pendekatan hukumnya,” tutur KDM, dilansir dari unggahan video instagram pribadinya.

Sementara dari aspek normatif, atas nama Pemprov Jabar KDM mengaku akan berkomunikasi dengan pihak pengadilan.

Berita Lainnya  Diduga Bodong, Musprov Kadin di Karawang Batal Digelar

Setelah mendengarkan kronologis kenapa gereja sampai berhutang ke BPR, akhirnya KDM mengaku akan berusaha untuk melunasi utang gereja sebesar Rp 6 miliar tersebut.

KDM menegaskan bahwa pihak BPR tidak boleh merugi, dan aktivitas gereja harus tetap berjalan. “Tugas Gubernur hari ini mencari uang untuk membayarkan utang gereja ke BPR,” kata KDM.

“Siap bapak, siap…,” timpal Pendeta Paripurna Simatupang yang langsung bersujud berterima kasih kepada KDM.

“Udah bapak tenang aja, pimpin jama’ah. Nanti itu kita cari jalan keluarnya ya,” timpal KDM.

Berita Lainnya  KDM dan Bupati Bekasi Lepas 113 Peserta Pemagangan ke Jepang

Di dalam unggahan video sebelumnya, KDM mengaku akan mengumpulkan pengusaha kristiani yang merupakan teman-temannya untuk mencari atas persoalan gereja di Cianjur ini.***

Catatan Redaksi: Artikel ini ditayangkan secara otomatis. Validitas dan isi sepenuhnya tanggung jawab redaksi opiniplus.com dan dapat mengalami pembaruan..
Bagikan Artikel>>

Berita Lainnya

#Tag Populer

Top News

Bacok Kurir Saat COD, ‘Bang Jago’ di Bekasi Serahkan Diri Setelah Tahu Diburu Tim Buser

KOTA BEKASI - Seorang pria di Bekasi Utara, Kota Bekasi, Christian Kapau alias Kece, mengancam dan menganiaya kurir inisial ID (22) menggunakan parang saat...

Belasan Siswa SD di Subang Muntah-muntah Usai Santap MBG

SUBANG - Belasan siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) Rawalele, Kecamatan Dawuan, Kabupaten Subang mengalami muntah-muntah sesuai menyantap Makan Bergizi Gratis (MBG) pada Kamis (25/9/2025)...

Banyak Siswa Keracunan MBG, Wakil Kepala BGN Nangis Minta Maaf

JAKARTA - Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Nanik S Deyang menangis usai meminta maaf atas kasus keracunan Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menimpa ribuan anak...

Dedi Mulyadi Kembali Boyong Pejabat Purwakarta ke Pemprov Jabar

PURWAKARTA - Fenomena “bedol pejabat” dari Purwakarta ke Jawa Barat kembali berlanjut. Setelah sebelumnya belasan pejabat Pemkab Purwakarta dibawa ke level provinsi, kini giliran...

Alih Fungsi Lahan Lagi, 1.025 Hektare Lahan di Karawang akan Jadi Kawasan Industri Baru

KARAWANG - Di balik rimbunnya hutan di Desa Mulyasejati, Kecamatan Ciampel, Kabupaten Karawang, kini terselip rencana besar yang berpotensi mengubah wajah kawasan tersebut. Sebidang hutan...

Peristiwa

CAPTURE

Berita Pilihan

spot_img
spot_img
spot_img

Pemerintahan

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Kriminal

spot_img
spot_img

Pendidikan

- Advertisement -spot_img

INDEKS

HUKUM

KONTROVERSI