Kamis, Oktober 23, 2025
spot_img

Parkir Kampus Dikomersilkan, Ratusan Mahasiswa Unsika Demo

KARAWANG – Ratusan mahasiswa Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) menggelar aksi demonstrasi di kampus 2. Aksi ini dilakukan mahasiswa untuk menolak kebijakan parkir kampus yang dikomersilkan tanpa sosialisasi yang jelas.

Meski pihak rektorat telah mengumumkan penghentian sementara kebijakan parkir berbayar, mahasiswa tetap melakukan aksi demo untuk menegaskan agar aspirasi mereka benar-benar digelar pihak rektorat.

turun ke jalan. Aksi ini disebut sebagai bentuk protes agar aspirasi mereka benar-benar didengar oleh pihak kampus.

“Kami sudah konsolidasi sejak awal Agustus, awalnya berharap bisa berdialog dengan rektor, tapi hingga kini beliau belum menemui kami, jadi aksi tetap kami jalankan,” tutur Calvin, mahasiswa Ilmu Pemerintahan Unsika, dilansir dari KBEOnline.id, Selasa (26/8/2025).

Berita Lainnya  Ngencleng di Jalan Bangun Masjid Dilarang, Tapi Sekarang Nyuruh Warga Rereongan Sapoe Sarebu

Menanggapi aksi ini, Wakil Rektor Bidang Perencanaan dan Umum, Dede Jajang Suyaman, menegaskan bahwa kerja sama dengan pihak ketiga penyedia jasa parkir telah dibatalkan.

Untuk sementara, parkir di lingkungan kampus digratiskan bagi mahasiswa, sementara tamu kampus tetap dikenakan biaya.

“Kami berupaya mencari solusi terbaik yang bisa diterima semua pihak, termasuk melibatkan mahasiswa dalam penentuan kebijakan parkir ke depan,” ungkap Dede.

Koordinator Lapangan aksi, Beril, menilai hasil yang diperoleh mahasiswa sejauh ini baru sebatas langkah awal.

Berita Lainnya  Disdikpora Launching Aplikasi SADIKA

Ia menyebut, pada Jumat, 28 September 2025, mahasiswa akan kembali melakukan evaluasi terhadap sikap rektorat.

“Kami akan menggelar check and balance untuk memastikan tuntutan mahasiswa benar-benar ditindaklanjuti,” katanya.

Adapun tuntutan mahasiswa mencakup empat poin utama: pembatalan parkir berbayar, penyediaan lahan parkir yang memadai, keterbukaan informasi dan akuntabilitas termasuk penyampaian Laporan Kinerja Instansi (Lakip), serta keterlibatan mahasiswa dalam setiap proses pengambilan kebijakan kampus.

Mahasiswa menegaskan, jalur dialog tetap menjadi prioritas. Namun, jika tuntutan tidak dipenuhi, mereka siap menggelar aksi lanjutan dengan jumlah massa yang lebih besar.

Berita Lainnya  Mahfud MD Sebut MBG Tak Punya Dasar Hukum, Rp 71 Triliun Bisa Berujung ke KPK

“Kalau tidak ada realisasi, aksi selanjutnya bisa 10 kali lebih besar,” tegas Beril.***

Sumber : KBEOnline.id

Catatan Redaksi: Artikel ini ditayangkan secara otomatis. Validitas dan isi sepenuhnya tanggung jawab redaksi opiniplus.com dan dapat mengalami pembaruan..
Bagikan Artikel>>

Berita Lainnya

#Tag Populer

Top News

KDM Kaget Sumber Air Aqua dari Sumur Bor, Bukan 100% Air Pegunungan Seperti di Iklan

SUBANG - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi melakukan sidak ke pabrik air minum Aqua di Subang. Dalam kunjungan tersebut, ia menyoroti aktivitas industri yang dinilai dapat menimbulkan risiko...

Prabowo Naikan Gaji Hakim sampai 280%, Supaya Tidak Bisa ‘Dibeli’

JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto menginginkan agar hakim menjadi sosok yang tidak bisa dibeli oleh siapapun. Oleh karena itu, ia mengeluarkan kebijakan untuk menaikkan...

Jawa Barat Jadi Jalur Strategis Distribusi Rokok Ilegal, Cirebon dan Purwakarta Paling Banyak Peredarrannya

JAKARTA - Bea Cukai Jawa Barat mengingatkan ancaman hukuman terkait peredaran rokok ilegal. Bukan cuma produsen dan penjual, pemakai rokok ilegal pun terancam pidana. "Sesuai...

Cek Duit Mengendap Rp 4,17 Triliun, Dedi Mulyadi Sambangi BI dan Kemendagri

JAKARTA  - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi akan menyambangi Bank Indonesia (BI) seusai menyampaikan paparan di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) hari ini. Dedi mengaku...

Judicial Review SK Bupati Soal 620% Kenaikan Pajak ke MA ‘Salah Kamar’

KARAWANG – Pusat Studi Konstitusi dan Kebijakan (PUSTAKA) menilai langkah hukum judicial review atau menggugat Surat Keputusan (SK) Bupati Karawang Nomor : 973/Kep.502-Huk/2021 tentang...

Peristiwa

Puluhan Siswa Purwakarta Keracunan Usai Santap Nasi Kotak di Acara Parade Drumband

PURWAKARTA - Suasana Puskesmas Maniis, Kabupaten Purwakarta, tampak penuh sesak pada Senin (20/10/2025) sore. ‎ ‎Pantauan Tribunjabar.id di lokasi, puluhan pelajar laki-laki dan perempuan terbaring di...

CAPTURE

Berita Pilihan

Pemerintahan

Kriminal

Pendidikan

- Advertisement -spot_img

INDEKS

HUKUM

KONTROVERSI