Rabu, September 17, 2025
spot_img

Demo Mahasiswa Karawang Ricuh, Rusak Fasilitas DPRD, Belasan Pendemo Diamankan Polisi

Aksi demonstrasi mahasiswa yang mengatasnamakan Komite Rakyat Sipil (KRS) di Gedung DPRD Karawang berujung ricuh, Selasa (25/3/2025).

Awalnya sekitar pukul 15.00 WIB demo berjalan tertib dan damai. Mahasiswa yang kecewa karena tidak ada satupun wakil rakyat yang menemui mereka, akhirnya merangsek dan memaksa masuk ke gedung DPRD.

Kericuhan mulai terjadi saat ada oknum massa aksi menyerang aparat kepolisian dengan petasan ledak. Situasi semakin memanas saat polisi mencoba membubarkan massa aksi.

Sekitar pukul 18.00 WIB sebenarnya polisi berhasil membubarkan massa aksi. Tetapi kemudian melakukan penyerangan kembali.

Berita Lainnya  TNI Bantah Lakukan Pembiaran Pembakaran Obyek Vital oleh Pendemo

Hingga akhirnya sejumlah fasilitas DPR dari mulai gerbang, pos security hingga kaca gedung DPRD dirusak massa aksi. Massa aksi juga melakukan aksi vandalisme di tembok-tembok gedung DPRD.

Dan akibat aksi demonstrasi ini, belasan mahasiswa yang dianggap provokator diamankan pihak kepolisian.

Kapolres Karawang, AKBP Edwar Zulkarnain menyebut jika aksi ini bukan aksi demonstrasi mahasiswa. Melainkan aksi yang dilakukan kelompok kriminal, karena alasan telah merusak sejumlah fasilitas negara.

Adapun beberapa tuntutan aksi demonstrasi ini adalah sebagai berikut :

Berita Lainnya  Mutasi 'Bedol Desa' Pejabat Purwakata ke Pemprov, ini Kata BKD Jawa Barat

1. Cabut Perjanjian Kerja Sama TNI dan Pemprov Jabar.

2. Cabut UU TNI dan kembalikan militer ke barak.

3. Wujudkan sistem meritokrasi dan bersihkan birokrasi dari nepotisme.

4. Tuntut RUU KUHAP dengan naskah akademik yang transparan.

5. Tolak RUU Polri yang menjadikan kepolisian sebagai lembaga super body.

6. Tolak RUU Kejaksaan yang semakin memperkuat impunitas.

7. Cabut UU Minerba yang menghancurkan lingkungan dan merampas tanah rakyat.

8. Wujudkan supremasi sipil dan hentikan militerisme dalam pemerintahan.

9. Sahkan RUU Perampasan Aset dengan transparansi penuh dan berpihak kepada rakyat.

Berita Lainnya  Polisi Karawang Naik Pangkat Setelah Tempurung Kepalanya Pecah Saat Amankan Demo

10. Copot 9 Dewan Jabar yang menjadi Panitia Panja tanpa partisipasi publik.

11. Wujudkan reformasi agraria sejati.

12. Tolak tambang di Karawang Selatan.

13. Cabut izin PLTGU JSP di Cilamaya yang merugikan warga.

14. Wujudkan pendidikan gratis, ilmiah, dan demokratis di Karawang.

15. Pastikan perlindungan pekerja dan jaminan kesehatan kerja yang layak.

(Dilansir dari berbagai sumber)

Catatan Redaksi: Artikel ini ditayangkan secara otomatis. Validitas dan isi sepenuhnya tanggung jawab redaksi opiniplus.com dan dapat mengalami pembaruan..
Bagikan Artikel>>

Berita Lainnya

#Tag Populer

Top News

Alhamdulillah, Penyandang Disabilitas ini Diberangkatkan Umroh oleh Bupati Aep

KARAWANG - Perasaan bahagia dirasakan Muhammad Rodi Kurnia, penyandang disabilitas asal Kabupaten Karawang yang tiba-tiba saja 'mendapat durian runtuh', karena tak pernah menyangka bisa...

Setelah Didemo Mahasiswa, DPRD Bekasi Ngaku Siap Evaluasi Tunjangan

BEKASI - Wakil Ketua bersama Anggota DPRD Kabupaten Bekasi, Usup Supriatna, menyatakan pihaknya siap melakukan evaluasi terkait besaran tunjangan dewan. Hal ini disampaikannya usai aksi unjuk rasa Badan Parlemen Pemuda dan Mahasiswa di...

Banyak Anggaran Dipangkas, Tapi Operasional Dedi Mulyadi Selangit

BANDUNG - Banyak pos anggaran yang dipangkas Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi. Di tengah efisiensi yang dia galakkan, duit operasional "Bapak Aing" malah...

Dukun Pengganda Uang Janjikan Duit Sekoper, Ternyata Isinya Cuma Bantal

JAKARTA - Polisi mengungkap tipu daya pria H alias Romo (45) yang mengaku sebagai dukun pengganda uang terkait penemuan 'gudang' dolar AS di Apartemen...

2 Anggota TNI AD Terlibat Kasus Pembunuhan Kacab Bank

JAKARTA - Pomdam Jaya menetapkan dua anggota TNI AD Sersan Kepala (Serka) N dan Kopral Dua (Kopda) FH sebagai tersangka penculikan dan pembunuhan M Ilham Pradipta (MIP)...

Peristiwa

CAPTURE

Berita Pilihan

spot_img
spot_img
spot_img

Pemerintahan

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Kriminal

spot_img
spot_img

Pendidikan

- Advertisement -spot_img

INDEKS

HUKUM

KONTROVERSI