Kamis, September 18, 2025
spot_img

Pemprov Gandeng ITB Bangun Desa Berbasis Lingkungan dan Budaya

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menegaskan pentingnya perubahan fundamental dalam pola pembangunan di Jawa Barat. Ia menyoroti kekacauan tata ruang yang selama ini didasarkan pada kepentingan politis, bukan pada prinsip keberlanjutan dan hukum alam.

Hal tersebut disampaikan saat menghadiri Pelantikan Dewan Pimpinan Daerah Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (DPD APDESI) Provinsi Jawa Barat di Aula Barat Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis (15/5/2025).

“Ada kekacauan dalam pembangunan di Jawa Barat, khususnya pada tata ruang. Hal ini terjadi karena pendekatan yang digunakan lebih bersifat politis daripada konservatif. Akibatnya, tata ruang kita sarat kepentingan politik,” katanya

Dalam kesempatan itu, KDM – sapaan akrab gubernur juga menyerukan agar kepala desa kembali menjalankan peran sebagai pemimpin lingkungan dan pelestari budaya.

Berita Lainnya  Mendagri Minta Pejabat Tak Pamer Kemewahan di Tengah Marak Demo

“Banyak kepala desa kehilangan hubungan dengan akar budayanya. Mereka tak lagi mengenal mata air, leuweung larang, atau nilai-nilai warisan karuhun. Ini membuat para pemimpin desa kehilangan koneksi dengan alam dan leluhurnya,” tuturnya.

Pelantikan pengurus DPD APDESI Jabar menjadi momentum untuk mengonsolidasikan kembali peran strategis desa dalam pembangunan berbasis nilai lokal, budaya, dan pelestarian lingkungan.

KDM menekankan bahwa kepala desa bukan hanya pengelola administrasi dan dana desa, tetapi juga agen perubahan dan penjaga harmoni antara manusia dan alam.

“Mari kita bangun desa bukan hanya dengan jalan dan gedung, tetapi juga dengan nilai, karakter, dan kearifan lokal. Desa harus menjadi pusat ketenangan, kenyamanan, dan keseimbangan hidup,” tambahnya.

Berita Lainnya  Bupati Aep : Peserta Pemagangan ke Jepang Harus Disiplin

Sebagai bentuk konkret komitmen terhadap pembangunan berkelanjutan, dalam acara tersebut juga dilakukan penandatanganan Kesepakatan Bersama dan Perjanjian Kerja Sama antara Pemds Provinsi Jawa Barat dan Institut Teknologi Bandung (ITB).

Kerja sama ini mencakup peningkatan layanan infrastruktur pendidikan dan dasar berbasis lingkungan budaya, sinergi penanganan masalah persampahan di Jawa Barat, serta penguatan program Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam mewujudkan “Jabar Istimewa”.

Penandatanganan dilakukan oleh Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Herman Suryatman, Wakil Rektor Bidang Komunikasi, Kemitraan, Kealumnian, dan Administrasi ITB Andryanto Rikrik Kuswara, serta Wakil Rektor Bidang Keuangan, Perencanaan, dan Pengembangan ITB Agus Jatnika Effendi. Penandatanganan disaksikan langsung oleh Gubernur Dedi Mulyadi.

Berita Lainnya  Pemerintah Siapkan 8 Program Akselerasi Pembangunan

“Ke depan, satu kecamatan akan didampingi satu konsultan dari kampus seperti ITB, UI, atau Unpad. Mereka akan membantu desain tata ruang desa, membuat maket, mengatur ruang terbuka hijau, dan memperbaiki sistem sanitasi. Ini bagian dari transformasi besar kita,” kata KDM.

Dengan sinergi antara pemerintah desa dan institusi akademik, Pemda Provinsi Jabar berharap mampu membangun desa yang modern namun tetap berakar kuat pada nilai budaya dan kelestarian lingkungan.

Catatan Redaksi: Artikel ini ditayangkan secara otomatis. Validitas dan isi sepenuhnya tanggung jawab redaksi opiniplus.com dan dapat mengalami pembaruan..
Bagikan Artikel>>

Berita Lainnya

#Tag Populer

Top News

Alhamdulillah, Penyandang Disabilitas ini Diberangkatkan Umroh oleh Bupati Aep

KARAWANG - Perasaan bahagia dirasakan Muhammad Rodi Kurnia, penyandang disabilitas asal Kabupaten Karawang yang tiba-tiba saja 'mendapat durian runtuh', karena tak pernah menyangka bisa...

Setelah Didemo Mahasiswa, DPRD Bekasi Ngaku Siap Evaluasi Tunjangan

BEKASI - Wakil Ketua bersama Anggota DPRD Kabupaten Bekasi, Usup Supriatna, menyatakan pihaknya siap melakukan evaluasi terkait besaran tunjangan dewan. Hal ini disampaikannya usai aksi unjuk rasa Badan Parlemen Pemuda dan Mahasiswa di...

Banyak Anggaran Dipangkas, Tapi Operasional Dedi Mulyadi Selangit

BANDUNG - Banyak pos anggaran yang dipangkas Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi. Di tengah efisiensi yang dia galakkan, duit operasional "Bapak Aing" malah...

Dukun Pengganda Uang Janjikan Duit Sekoper, Ternyata Isinya Cuma Bantal

JAKARTA - Polisi mengungkap tipu daya pria H alias Romo (45) yang mengaku sebagai dukun pengganda uang terkait penemuan 'gudang' dolar AS di Apartemen...

2 Anggota TNI AD Terlibat Kasus Pembunuhan Kacab Bank

JAKARTA - Pomdam Jaya menetapkan dua anggota TNI AD Sersan Kepala (Serka) N dan Kopral Dua (Kopda) FH sebagai tersangka penculikan dan pembunuhan M Ilham Pradipta (MIP)...

Peristiwa

CAPTURE

Berita Pilihan

spot_img
spot_img
spot_img

Pemerintahan

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Kriminal

spot_img
spot_img

Pendidikan

- Advertisement -spot_img

INDEKS

HUKUM

KONTROVERSI