Kamis, Juli 24, 2025
spot_img

Ditanami Seribu Pohon, Om Zein : Leuweung Tiis Harus Dijaga dan Tidak Boleh Dirusak

Menjaga kelestarian hutan menjadi kunci utama dalam konservasi sumber air bersih. Hal ini disadari betul oleh Bupati Purwakarta, Saepul Bahri Binzein yang akrab disapa Om Zein.

Bersama jajaran Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat, ia menanam seribu pohon di kawasan Agroforestry Leuweung Tiis, Desa Salem, Kecamatan Pondoksalam, Kabupaten Purwakarta, pada Sabtu, (15/3/2025).

Langkah ini diambil sebagai upaya nyata menjaga ketersediaan air bersih bagi generasi mendatang.

Bupati Purwakarta menegaskan bahwa konservasi hutan dan upaya menjaga sumber air bersih memiliki hubungan yang sangat erat.

“Karena hutan berperan penting dalam siklus hidrologi dan menjaga ketersediaan air bersih. Dengan menjaga kelestarian hutan, kita memastikan ketersediaan sumber air bersih yang berkelanjutan bagi generasi mendatang,” kata Om Zein.

Ia menjelaskan bahwa hutan dapat mengatur siklus hidrologi, memengaruhi curah hujan, transpirasi, dan aliran air tanah. Oleh karena itu, konservasi sumber air bersih adalah tanggung jawab bersama.

“Hari ini kita dapat bibit dari Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat. Kebetulan memang kita sedang butuh bibit, kita punya Leuweung Tiis, di Kecamatan Pondoksalam, luasnya sekitar 11 hektar,” katanya.

Menurutnya, di bawah kawasan Leuweung Tiis terdapat sumber air yang menjadi bahan baku PDAM Purwakarta. Karena itu, hutan ini harus dijaga dan tidak boleh dirusak.

“Kita boleh mengambil manfaatnya, seperti buah yang tumbuh atau daunnya, tapi tidak dengan menebang pohonnya,” tambah Om Zein.

Untuk selanjutnya, Pemerintah Kabupaten Purwakarta akan mengupayakan pembuatan hutan kota di sekitar Kecamatan Babakancikao, tepatnya di Desa Ciwareng.

“Akhir-akhir ini, masalah yang selalu kita hadapi adalah kalau hujan pasti banjir atau longsor. Kalau musim panas kekeringan dan kebakaran. Ya, akar masalahnya, itu tadi, kita suka menebang tapi lupa menanam. Jadi, mari kita menanam pohon, kita hijaukan Purwakarta,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat, Dodit Ardian Pancapana, mengapresiasi upaya Bupati Purwakarta dalam menyelamatkan sumber mata air.

“Kami apresiasi program atau upaya menyelamatkan sumber mata air, yang dilakukan oleh Bupati Purwakarta, ini luar biasa sekali, beliau berkoordinasi dengan kita akan menghutankan lahan kritis dan lahan yang berpotensi kritis,” kata Dodit.

Selain itu, ia juga menegaskan bahwa usulan mengenai status hutan yang disampaikan akan mendapat pengawalan lebih lanjut agar dapat ditetapkan sebagai kawasan hutan oleh kementerian terkait.

“Tadi diusulkan soal status hutan, nanti kita kawal, agar ini ditetapkan menjadi kawasan hutan oleh level kementerian,” pungkasnya.

Sumber : rri.co.id

Catatan Redaksi: Artikel ini ditayangkan secara otomatis. Validitas dan isi sepenuhnya tanggung jawab redaksi opiniplus.com dan dapat mengalami pembaruan..
Bagikan Artikel>>

Berita Lainnya

#Tag Populer

Top News

Kebijakan KDM Soal Jam Masuk Sekolah juga Mulai Dikeluhkan Buruh

KARAWANG - Kebijakan Gubernur Jawa Barat, Kang Dedi Mulyadi mengenai jam masuk sekolah pukul 06.30 WIB ternyata tidak hanya dikeluhkan para orangtua siswa yang...

Kuasa Hukum Mahasiswi NA Minta Asistensi Komisi III DPR RI

JAKARTA - Setelah menyurati Komnas Perempuan, Gary Gagarin & Patners - Kuasa hukum NA (19) mahasiswi terduga korban kasus pelecehan seksual di Kabupaten Karawang...

Dampak Kebijakan KDM, Sekolah Swasta di Depok Hanya Terima 4 Siswa Baru

DEPOK - Diduga akibat dampak kebijakan Gubernur Jawa Barat, Kang Dedi Mulyadi yang memberlakukan kebijakan penambahan rombel 50 siswa per kelas untuk sekolah negeri,...

Dea Eka Serap Aspirasi Warga Gintungkerta – Klari

KARAWANG - Dea Eka Rizaldi SH, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat dari Fraksi Partai Gerindra, melaksanakan kegiatan reses di Desa...

Peringati HAN 2025, Pemkot Bandung Bagikan 52 Ribu Kartu Identitas Anak

BANDUNG -  Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional (HAN) Tahun 2025, Pemerintah Kota Bandung menggelar serangkaian kegiatan kolaboratif yang melibatkan berbagai perangkat daerah. Puncak peringatan...

Peristiwa

CAPTURE

Berita Pilihan

Pemerintahan

Kriminal

Pendidikan

- Advertisement -spot_img

INDEKS

HUKUM

KONTROVERSI