Rabu, Oktober 22, 2025
spot_img

Proses Naturalisasi Mauro Zijlstra Semakin Dekat

JAKARTA – Mauro Zijlstra semakin dekat menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) dan segera memperkuat Timnas Indonesia. Proses dua pemain naturalisasi lainnya bakal menyusul.

Saat ini dokumen Mauro tinggal diserahkan kepada pemerintah maupun Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Hanya saja proses ini tertunda lantaran DPR saat ini tengah memasuki masa reses.

Sementara dokumen dua pemain naturalisasi lainnya saat ini masih ditunggu PSSI. Diharapkan dua pemain yang namanya masih dirahasiakan itu bisa diproses setelah Mauro Zijlstra.

Berita Lainnya  Timnas Gagal Lolos Piala Dunia, Patrick Kluivert Resmi Dipecat

“Kami sedang menunggu surat-surat dari dua pemain ini. Saya belum dapat surat-suratnya, karena dalam naturalisasi ini harus hati-hati. Kami tak mau menghalalkan segala cara,” kata Ketum PSSI Erick Thohir.

“Jadi kami harapkan prosesnya bersama Mauro Zijlstra. Kami akan daftarkan Agustus. Mudah-mudahan kami dapat kemudahan. Kami akan menghadap ke Presiden minggu depan,” ujarnya menambahkan.

Jika prosesnya lancar, tiga pemain naturalisasi baru diharapkan bisa memperkuat Timnas Indonesia di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026. Mauro dan dua pemain naturalisasi lainnya berposisi sebagai pemain depan.

Berita Lainnya  Timnas Gagal Lolos Piala Dunia, Patrick Kluivert Resmi Dipecat

Kehadiran mereka akan menambah variasi lini serang Timnas Indonesia. Mereka bisa menjadi solusi saat Garuda merasa kurang cukup dengan Ole Romeny.

“Kalau ditanya apakah dua pemain itu grade A atau B, itu sesuai dengan talent pool-nya saja. Dengan kedatangan pemain dan pelatih yang ada, kita mesti sadar diri. Pemain itu memilih sebuah negara karena ranking, misalnya Tijani Reijnders. Tapi kan kita dapat adiknya (Eliano Reijnders),” ucap Erick Thohir.

Berita Lainnya  Timnas Gagal Lolos Piala Dunia, Patrick Kluivert Resmi Dipecat

“Pemain yang memilih kita, patut kita syukuri jika yang kita dapat sudah baik. Kalau mau lebih tinggi, ya ranking-nya kita harus 50 dulu, kita sekarang kan baru 118,” ucapnya.

Sumber : DetikSport

Catatan Redaksi: Artikel ini ditayangkan secara otomatis. Validitas dan isi sepenuhnya tanggung jawab redaksi opiniplus.com dan dapat mengalami pembaruan..
Bagikan Artikel>>

Berita Lainnya

#Tag Populer

Top News

Prabowo Naikan Gaji Hakim sampai 280%, Supaya Tidak Bisa ‘Dibeli’

JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto menginginkan agar hakim menjadi sosok yang tidak bisa dibeli oleh siapapun. Oleh karena itu, ia mengeluarkan kebijakan untuk menaikkan...

Jawa Barat Jadi Jalur Strategis Distribusi Rokok Ilegal, Cirebon dan Purwakarta Paling Banyak Peredarrannya

JAKARTA - Bea Cukai Jawa Barat mengingatkan ancaman hukuman terkait peredaran rokok ilegal. Bukan cuma produsen dan penjual, pemakai rokok ilegal pun terancam pidana. "Sesuai...

Cek Duit Mengendap Rp 4,17 Triliun, Dedi Mulyadi Sambangi BI dan Kemendagri

JAKARTA  - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi akan menyambangi Bank Indonesia (BI) seusai menyampaikan paparan di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) hari ini. Dedi mengaku...

Judicial Review SK Bupati Soal 620% Kenaikan Pajak ke MA ‘Salah Kamar’

KARAWANG – Pusat Studi Konstitusi dan Kebijakan (PUSTAKA) menilai langkah hukum judicial review atau menggugat Surat Keputusan (SK) Bupati Karawang Nomor : 973/Kep.502-Huk/2021 tentang...

KBC Pelototi Efisiensi Anggaran Pemkab Karawang, Awas Jadi SiLPA!

KARAWANG - Karawang Budgeting Control (KBC) menyoroti langkah Pemkab Karawang yang melakukan pemangkasan berbagai kegiatan dengan alasan efisiensi anggaran menjelang akhir tahun 2025. Padahal,...

Peristiwa

Puluhan Siswa Purwakarta Keracunan Usai Santap Nasi Kotak di Acara Parade Drumband

PURWAKARTA - Suasana Puskesmas Maniis, Kabupaten Purwakarta, tampak penuh sesak pada Senin (20/10/2025) sore. ‎ ‎Pantauan Tribunjabar.id di lokasi, puluhan pelajar laki-laki dan perempuan terbaring di...

CAPTURE

Berita Pilihan

Pemerintahan

Kriminal

Pendidikan

- Advertisement -spot_img

INDEKS

HUKUM

KONTROVERSI