Rabu, September 17, 2025
spot_img

Viral Oknum Polisi Bekasi Piting Perempuan

Pihak kepolisian tengah memproses dugaan kasus seorang perempuan bernama Ida Farida yang mengaku mendapat perlakuan tidak menyenangkan ketika menjenguk adiknya yang ditahan di Polres Metro Bekasi.

Terkini, Kapolres Metro Bekasi, Kombes Mustofa mempersilahkan Ida untuk segera melapor ke Pengamanan Paminal (Paminal), jika merasa dirugikan dan benar mendapat perlakuan tidak pantas dari anggotanya.

“Kalau ibu itu merasa diperlakuan tidak baik, silakan datang, kami tunggu di Paminal Polres untuk pelaporan pada anggota,” kata Mustofa di Polres Metro Bekasi, Rabu (19/3/2025).

Mustofa menjelaskan saat ini terkait video unggahan Ida, sejumlah anggotanya telah diperiksa Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Metro Jaya.

“Anggota saya sudah diperiksa sama Propam Polda, sudah langsung dimitigasi sama Propam Polda,” jelasnya.

Diketahui sebelumnya, Ida menceritakan hal tersebut melalui unggahan video berdurasi 3 menit 33 detik yang diunggah dalam akun TikTok pribadinya, yakni @idafaridasm, Selasa (18/3/2025).

“Saya datang ke sana (Polres Metro Bekasi), saya masih pakai seragam, saya tanyakan kenapa adik saya ditahan,” kata Ida, dikutip dari TikTok-nya.

Ida menjelaskan saat dirinya tiba di polres, ia langsung menanyakan surat penahanan terhadap adiknya ke pihak kepolisian yang bertugas di lokasi.

Namun, pihak kepolisian menurutnya tidak berkenan memperlihatkan kepadanya.

Alasannya karena surat penahanan hanya dapat dilihat oleh orangtua yang bersangkutan, dan bukan kakak kandung.

Tidak puas atas jawaban polisi, Ida kemudian mencoba menghubungi rekannya melalui ponsel genggam.

Belum juga menghubungi rekannya, Ida justru mengaku ada anggota polisi yang menyerangnya dari belakang.

Penyerangan itu serupa memiting, memelintir lengan tangan, hingga merampas ponsel Ida.

“Saya seakan diperlakukan seperti maling ayam,” jelas Ida dalam lanjutan unggahan videonya.

Ida selanjutnya berharap keadilan kepada Kapolres Metro Bekasi Kombes Mustofa, Presiden Prabowo Subianto, dan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.

“Saya mohon, Pak Kapolres Bekasi, Pak Prabowo, Pak Gubernur Dedi Mulyadi, tolong saya, tolong tegakkan keadilan. Jangan sampai ada perempuan yang diperlakukan seperti ini,” harapnya sembari bersedih.

Sumber : WartaKotaLive

Catatan Redaksi: Artikel ini ditayangkan secara otomatis. Validitas dan isi sepenuhnya tanggung jawab redaksi opiniplus.com dan dapat mengalami pembaruan..
Bagikan Artikel>>

Berita Lainnya

#Tag Populer

Top News

Alhamdulillah, Penyandang Disabilitas ini Diberangkatkan Umroh oleh Bupati Aep

KARAWANG - Perasaan bahagia dirasakan Muhammad Rodi Kurnia, penyandang disabilitas asal Kabupaten Karawang yang tiba-tiba saja 'mendapat durian runtuh', karena tak pernah menyangka bisa...

Setelah Didemo Mahasiswa, DPRD Bekasi Ngaku Siap Evaluasi Tunjangan

BEKASI - Wakil Ketua bersama Anggota DPRD Kabupaten Bekasi, Usup Supriatna, menyatakan pihaknya siap melakukan evaluasi terkait besaran tunjangan dewan. Hal ini disampaikannya usai aksi unjuk rasa Badan Parlemen Pemuda dan Mahasiswa di...

Banyak Anggaran Dipangkas, Tapi Operasional Dedi Mulyadi Selangit

BANDUNG - Banyak pos anggaran yang dipangkas Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi. Di tengah efisiensi yang dia galakkan, duit operasional "Bapak Aing" malah...

Dukun Pengganda Uang Janjikan Duit Sekoper, Ternyata Isinya Cuma Bantal

JAKARTA - Polisi mengungkap tipu daya pria H alias Romo (45) yang mengaku sebagai dukun pengganda uang terkait penemuan 'gudang' dolar AS di Apartemen...

2 Anggota TNI AD Terlibat Kasus Pembunuhan Kacab Bank

JAKARTA - Pomdam Jaya menetapkan dua anggota TNI AD Sersan Kepala (Serka) N dan Kopral Dua (Kopda) FH sebagai tersangka penculikan dan pembunuhan M Ilham Pradipta (MIP)...

Peristiwa

CAPTURE

Berita Pilihan

spot_img
spot_img
spot_img

Pemerintahan

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Kriminal

spot_img
spot_img

Pendidikan

- Advertisement -spot_img

INDEKS

HUKUM

KONTROVERSI