Kamis, September 18, 2025
spot_img

Polisi Amankan 5 Pelaku Pengeroyokan Wartawan Subang

Kurang dari 2 (dua) jam, usai kejadian pengeroyokan Wartawan Online hadejabar.com, unit Jatanras Satreskrim Polres Subang ringkus 5 (lima) orang pelaku penganiayaan di lokasi kandang ayam petelor di wilayah Desa Sukahurip Kecamatan Cijambe Kabupaten Subang Jawa Barat, Rabu, (09/04/2025).

Sementara itu, sebelumnya Tim Unit Jatanras Sat Reskrim Polres Subang menerima laporan bahwa di wilayah Desa Sukahurip Kecamatan Cijambe ada kasus penganiayaan terhadap Wartawan, yang memang saat ini wartawan tersebut dirawat langsung di RSUD Subang.

Kapolres Subang, AKBP. Ariek Indra Sentanu melalui Kasat Reskrim Polres Subang, AKP Bagus Panuntun, yang didampingi Kanit Unit Jatanras IPDA Tatang Suryaman, menegaskan bahwa penanganan kasus ini dilakukan secara profesional dan berdasarkan fakta yang ada.

“Sebagai respon cepat Bapak Kapolres Subang, alhamdulillah tidak lebih dari dua jam pelaku sudah kami diamankan. Untuk keterangan lengkap nanti kami akan presriliskan ya,” ujar AKP. Bagus saat ditemui awak media.

Selanjutnya, AKP. Bagus juga menjelaskan bahwa, dari penangkapan para pelaku kekerasan terhadap wartawan tersebut, saat ini kelima pelaku sedang dalam proses pemeriksaan lebih lanjut.

“Mereka mengakui. Nah, saat ini kita akan lakukan gelar perkara untuk penetapan tersangka,” ungkap Kasat Reskrim Polres Subang.

Sementara itu, Kapolres Subang juga menugaskan Unit Tipidter ke lokasi kejadian di kandang ayam petelur di Desa Sukahurip untuk melakukan pengecekan terkait perizinan kandang ayam petelur yang sudah beroperasi selama 3 (tiga) tahun tersebut.

Selanjutnya hal ini, Kasat Reskrim Polres Subang juga menegaskan bahwa, saat ini pihaknya fokus pada dugaan tindak pidana pengeroyokan terlebih dahulu.

“Harus gelar perkara dan keterangan saksi-saksi, kita fokus pada masalah tindak pidana pengeroyokan dulu. Masalah lain-lain nanti kita pilah,” tegasnya.

Hal ini AKP. Bagus Panuntun memastikan bahwa proses penanganan kasus ini akan dilakukan secara profesional dan transparan.

“Percayakan kepada kami. Kami jamin proses ini akan transparan dan kami akan profesional. Hasilnya bagaimana, BAP-nya bagaimana, nanti akan kita sampaikan dalam pres release,” pungkasnya. (wan/red).

Sumber : Bewara.co.id

Catatan Redaksi: Artikel ini ditayangkan secara otomatis. Validitas dan isi sepenuhnya tanggung jawab redaksi opiniplus.com dan dapat mengalami pembaruan..
Bagikan Artikel>>

Berita Lainnya

#Tag Populer

Top News

Alhamdulillah, Penyandang Disabilitas ini Diberangkatkan Umroh oleh Bupati Aep

KARAWANG - Perasaan bahagia dirasakan Muhammad Rodi Kurnia, penyandang disabilitas asal Kabupaten Karawang yang tiba-tiba saja 'mendapat durian runtuh', karena tak pernah menyangka bisa...

Setelah Didemo Mahasiswa, DPRD Bekasi Ngaku Siap Evaluasi Tunjangan

BEKASI - Wakil Ketua bersama Anggota DPRD Kabupaten Bekasi, Usup Supriatna, menyatakan pihaknya siap melakukan evaluasi terkait besaran tunjangan dewan. Hal ini disampaikannya usai aksi unjuk rasa Badan Parlemen Pemuda dan Mahasiswa di...

Banyak Anggaran Dipangkas, Tapi Operasional Dedi Mulyadi Selangit

BANDUNG - Banyak pos anggaran yang dipangkas Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi. Di tengah efisiensi yang dia galakkan, duit operasional "Bapak Aing" malah...

Dukun Pengganda Uang Janjikan Duit Sekoper, Ternyata Isinya Cuma Bantal

JAKARTA - Polisi mengungkap tipu daya pria H alias Romo (45) yang mengaku sebagai dukun pengganda uang terkait penemuan 'gudang' dolar AS di Apartemen...

2 Anggota TNI AD Terlibat Kasus Pembunuhan Kacab Bank

JAKARTA - Pomdam Jaya menetapkan dua anggota TNI AD Sersan Kepala (Serka) N dan Kopral Dua (Kopda) FH sebagai tersangka penculikan dan pembunuhan M Ilham Pradipta (MIP)...

Peristiwa

CAPTURE

Berita Pilihan

spot_img
spot_img
spot_img

Pemerintahan

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Kriminal

spot_img
spot_img

Pendidikan

- Advertisement -spot_img

INDEKS

HUKUM

KONTROVERSI