Sabtu, Juni 21, 2025
spot_img

Plt Dirut Petrogas Jadi Tersangka Korupsi, Bupati Aep Hormati Proses Hukum Dulu Baru Ambil Tindakan

KARAWANG – Giovanni Bintang Rahardjo, Plt Dirut PD Petrogas Persada Karawang telah ditetapkan tersangka korupsi oleh Kejaksaan Negeri Karawang.

Dengan kerugian negara ditaksir mencapai Rp 7,1 miliar, Giovanni disinyalir melakukan penarikan dana secara tidak sah dari rekening perusahaan sejak tahun 2019 hingga 2024. Sehingga tersangka terancam pidana kurungan 5 tahun penjara.

Menyikapi persoalan ini, Bupati Karawang, H. Aep Syaepuloh mengaku akan menghormati proses hukum terlebih dahulu, sebelum nanti mengambil tindakan. Pasalnya, persoalan hukum ini belum inkrah di pengadilan.

“Saya selaku bupati menghormati proses hukum dulu. Ya, kita lihat saja nanti. Kita lihat nanti (tersangka) bersalah atau tidak, karena kan belum inkrah di pengadilan,” tutur Bupati Aep, saat dikonfirmasi di kegiatan seminar ASLIK3 Indonesia di Hotel Swiss Belinn Karawang, Sabtu (21/6/2025).

Berita Lainnya  Pemerintah Batalkan 50% Diskon Tarif Listrik

PD Petrogas Persada Sudah Bermasalah Sejak Lama

Diketahui berdasarkan catatan Redaksi Opiniplus.com, PD Petrogas Persada Karawang diduga sudah bermasalah sejak pertama kali dirikannya BUMD ini.

Dengan penyertaan modal Rp 1 miliar yang diberikan Pemkab Karawang, sejak tahun 2005 hingga 2008, Petrogas Persada mengalami kerugian. Karena sebagaimana tertulis dalam laporan keuangan tahun 2008, tidak menunjukkan adanya penjualan dari aktivitas operasional perusahaan tersebut.

Namun, melihat potensi minyak dan gas yang ada di Kabupaten Karawang, sekitar pertengahan tahun 2010, Pemda Karawang melakukan restrukturisasi Perusda Petrogas Persada yang dimulai dengan melakukan seleksi direktur utama.

Pada sekitar Juli 2023 di zaman Bupati Karawang dr. Cellica Nurrachadiana, Petrogas Persada kembali bermasalah. Yaitu dimana BUMD ini belum bisa membayar gaji direksi, sehingga menimbulkan hutang gaji yang jumlahnya cukup mengkhawatirkan.

Berita Lainnya  Emak-emak Demo Tuntut Kompensasi ke KDM, Bupati Subang Sebut ini Aksi Politisasi

Adapun kabar mengenai kondisi kas Petrogas Persada yang mencapai Rp 86 miliar saat itu tidak bisa dicairkan, dengan alasan masa jabatan Dirut Petrogas yang sudah habis baru diisi oleh Plt.

Bahkan saat itu, Komisi II DPRD Karawang berencana membentuk Pansus untuk merubah bentuk badan hukum perusahaan dari perusahaan daerah menjadi perusahaan swasta.

Dan ditengah perjalanannya, Kejaksaan Negeri Karawang menduga adanya kerugian negara dalam pengelolaan PS Petrogas Persada. Sehingga akhirnya menetapkan Geovanni sebagai tersangka.

Kembali menurut Bupati Aep, persoalan ini sebenarnya sempat dibahas oleh Sekda Karawang sekitar sebulan lalu. Dan diakui bupati, persoalan ini sebenarnya sudah lama terjadi. Sehingga akhirnya Kejaksaan Negeri Karawang menilai ada dugaan kerugian negara dalam pengelolaan minyak dan gas oleh PD Petrogas Persada.

Berita Lainnya  Eks Pegawai Baznas Jabar Gunakan Dana Zakat untuk Biaya Kuliah Pribadi

“Sempat dibahas Sekda sebulan lalu.
Ini kasusnya sudah mencuat lama kan!. Kemudian Pak Kajari menilai ada kerugian negara. Ya, saya juga gak bisa apa-apa,” kata Bupati.

Kembali disinggung tindakan apa yang akan dilakukan Pemkab Karawang saat ini, Bupati Aep menegaskan masih akan menunggu proses hukum yang sedang berjalan terlebih dahulu.

“Tunggu vonis dulu atau gimana Pak Bupati,” tanya Opiniplus.com.

“Iya, oke”, tutup Bupati Aep, sambil menaiki mobil meninggalkan Hotel Swiss Belinn, karena harus mengejar agenda kegiatan pemda yang lain.***

Catatan Redaksi: Artikel ini ditayangkan secara otomatis. Validitas dan isi sepenuhnya tanggung jawab redaksi opiniplus.com dan dapat mengalami pembaruan..
Bagikan Artikel>>

Berita Lainnya

#Tag Populer

Top News

3 Nama Sudah Muncul, Pansel Dewas Petrogas Dituding Tidak Objektif

KARAWANG - Ditengah kabar hangat penetapan tersangka korupsi Plt Dirut PD Petrogas Persada Karawang, Giovanni Bintang Rahardjo oleh Kejaksaan Negeri Karawang, kabar teranyar muncul...

Di Seminar ASLIK3 Indonesia, Bupati Aep Warning Perusahaan yang Sering Alami Kecelakaan Kerja

KARAWANG - Bupati Karawang, H. Aep Syaepuloh memberikan 'warning' atau peringatan kepada perusahaan yang karyawannya sering mengalami kecelakaan kerja. Pernyataan ini disampaikan Bupati Aep, saat...

Ribuan PPPK Subang Dilantik di Lapangan Desa

SUBANG - Bupati Subang Reynaldy Putra Andita Budi Raemi, didampingi Wakil Bupati Subang H. Agus Masykur Rosyadi, memimpin secara langsung prosesi Pelantikan dan Pengambilan...

Voting Pemain Liga Indonesia All Star Resmi Dibuka

JAKARTA - Jelang bergulirnya turnamen Piala Presiden 2025, pencinta sepak bola Tanah Air diberi kesempatan untuk turut ambil bagian dalam proses pemilihan pemain Liga...

Prabowo Tegaskan Indonesia sebagai Negara Nonblok yang Kedepankan Solusi Damai Konflik Global

JAKARTA - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto kembali menegaskan komitmen Indonesia terhadap prinsip nonblok dan solusi damai atas konflik global dalam diskusi sesi pleno...

Peristiwa

Menko PMK dan BNPB Tinjau Lokasi Pergerakan Tanah di Purwakarta

PURWAKARTA - Fenomena pergerakan tanah yang terjadi di kampung Cigintung, Desa Pasirmunjul, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat pada Minggu (20/4) lalu mendapat perhatian...

CAPTURE

Berita Pilihan

- Advertisement -spot_img

Pemerintahan

Kriminal

Pendidikan

INDEKS

HUKUM

KONTROVERSI