Kamis, Juli 24, 2025
spot_img

Perusahaan Harus Prioritaskan Serap Tenaga Kerja Lokal

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi terus mendorong sektor industri untuk meningkatkan serapan tenaga kerja lokal dan memaksimalkan kontribusi Corporate Social Responsibility (CSR) bagi kesejahteraan masyarakat.

Hal ini terlihat dari kunjungan Wakil Bupati Bekasi Asep Surya Atmaja bersama Plt. Kepala Dinas Tenaga Kerja Nur Hidayah Setyowati ke PT Alpen Food Industry dan PT Mayora Indah Tbk yang berada di Kawasan MM2100, Cikarang Barat, pada Kamis (17/4/2025).

Kunjungan tersebut bertujuan untuk memastikan perusahaan-perusahaan di kawasan industri memprioritaskan tenaga kerja lokal dan mengalokasikan CSR mereka untuk mendukung warga Kabupaten Bekasi. PT Alpen Food Industry yang memiliki lebih dari 900 karyawan berencana untuk menambah gedung yang nantinya akan memprioritaskan tenaga kerja lokal. Sementara itu, PT Mayora Indah Tbk dengan 3.111 karyawan, hampir 80 persen di antaranya berasal dari tenaga kerja lokal.

Factory Manager PT Mayora Indah Tbk. Ardian Umbara menyambut baik program pemerintah terkait penyerapan tenaga kerja lokal dan CSR. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan perusahaan dalam menyiapkan pekerja yang kompeten dan sesuai dengan kebutuhan industri.

“Mayora memiliki rencana jangka panjang dan kami akan terus menyerap tenaga kerja lokal yang kompeten, berkarakter, serta memiliki keterampilan yang mendukung bisnis kami,” ujarnya.

Ardian juga mengungkapkan bahwa tenaga kerja yang kompeten sangat penting untuk menghasilkan produk berkualitas yang dapat dipasarkan secara internasional. Oleh karena itu, ia berharap Pemkab Bekasi dapat memfasilitasi pengembangan SDM yang sesuai dengan standar industri.

Selain itu, ia juga mengharapkan dukungan Pemkab Bekasi dalam menciptakan iklim investasi yang kondusif. Selain itu, Pemkab Bekasi diharapkan bisa menjaga lingkungan sekitar perusahaan agar terus mendukung pertumbuhan industri di Kabupaten Bekasi.

“Kami membutuhkan dukungan untuk memastikan lingkungan yang kondusif, yang dapat mempercepat pengembangan kawasan ini,” tambahnya.

Sementara itu, Human Resources Manager PT Alpen Food Industry Yosafat Febri juga menyatakan kesediaannya untuk mendukung program pemerintah.

“Kami siap berkolaborasi dalam penyerapan tenaga kerja lokal dan penggunaan CSR untuk masyarakat sekitar. Saat ini, kami sedang merinci kebutuhan karyawan untuk pembangunan gedung baru yang akan segera dilakukan,” ujarnya. (Diskiminfo Kabupaten Bekasi/ Rani)

Catatan Redaksi: Artikel ini ditayangkan secara otomatis. Validitas dan isi sepenuhnya tanggung jawab redaksi opiniplus.com dan dapat mengalami pembaruan..
Bagikan Artikel>>

Berita Lainnya

#Tag Populer

Top News

Arti Simbol ‘Angka 80’ di Logo Peringatan HUT Kemerdekaan RI

JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto secara resmi meluncurkan tema dan logo peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) di Istana Negara,...

Reses di Anggadita, Dea Eka Dorong Pengembangan UMKM Lewat Koperasi Desa Merah Putih

KARAWANG - Reses III Tahun Sidang 2025 Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Dea Eka Rizaldi SH berlangsung di Aula Kantor Desa Anggadita Kecamatan Klari. Di...

Sekda Jabar Tegaskan Tidak Ada Pengusiran Siswa Difabel di Cimahi

BANDUNG - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat, Herman Suryatman, memastikan kegiatan belajar-mengajar di Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) A Pajajaran Bandung tetap berjalan...

115 PKL di Sepanjang Flayover Cileungsi Ditertibkan

BOGOR - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor melalui Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) melakukan penataan kawasan Flyover Cileungsi, Kabupaten Bogor, dengan menertibkan bangunan tanpa...

Kebijakan KDM Soal Jam Masuk Sekolah juga Mulai Dikeluhkan Buruh

KARAWANG - Kebijakan Gubernur Jawa Barat, Kang Dedi Mulyadi mengenai jam masuk sekolah pukul 06.30 WIB ternyata tidak hanya dikeluhkan para orangtua siswa yang...

Peristiwa

CAPTURE

Berita Pilihan

Pemerintahan

Kriminal

Pendidikan

- Advertisement -spot_img

INDEKS

HUKUM

KONTROVERSI