Rumah hingga Masjid Hancur Akibat Tanah Bergerak di Purwakarta

0

Bencana tanah bergerak melanda Desa Cisarua, Tegalwaru, Kabupaten Purwakarta. Sebanyak empat rumah warga dan masjid hancur akibat bencana tersebut.

Bencana tanah bergerak mulai dirasakan warga sejak Minggu (9/3) pukul 22.00 WIB usai wilayah tersebut terus menerus diguyur hujan deras berhari-hari. Desa Cisarua merupakan titik rawan terjadinya bencana pergerakan tanah karena tanahnya labil.

“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, karena warga mengungsi terlebih dahulu sebelum bangunannya ambruk,” kata Camat Tegalwaru Beny Primiadi, dilansir detikJabar, Selasa (11/3/2025).

Berita Lainnya  115 Siswa SMPN 1 Cisarua Bandung Barat Keracunan MBG

“Adapun pergeseran ini akibat wilayah bawah ada jurang dan aliran air ketinggian delapan meter, adapun pergeseran ini korban tidak ada. Namun, rumah (jumlah) empat, masjid 1, masjid (kondisi) roboh total”

“Kami sudah mengevakuasi warga dan rumah itu dikosongkan takut terjadi hal lain, sampai detik ini warga mengungsi,” sambungnya.

Sementara menurut pengakuan warga, peristiwa yang baru pertama kali terjadi setelah hujan dengan intensitas tinggi mengguyur berjam-jam. Terdengar suara gemuruh hingga bangunan perlahan bergerak dan hancur.

Berita Lainnya  Prabowo Intruksikan Cak Imin Cek Semua Struktur Bangunan Ponpes

“Waktu hujan dari setengah enam sampai jam tiga. Mulai parahnya, robohnya semalam jam setengah satu roboh, masjid roboh, warung, rumah warga. Awalnya terdengar suara gemuruh terus warga mengajak pemilik rumah ngungsi ke rumah saudaranya,” ucap Enan. (Detik)

 

Catatan Redaksi: Artikel ini ditayangkan secara otomatis. Validitas dan isi sepenuhnya tanggung jawab redaksi opiniplus.com dan dapat mengalami pembaruan..
Bagikan Artikel>>

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini